tag:blogger.com,1999:blog-48224026093871512642024-03-06T06:22:37.554+07:00faizulfikrifaizulfikrihttp://www.blogger.com/profile/18399844821004682703noreply@blogger.comBlogger150125tag:blogger.com,1999:blog-4822402609387151264.post-61026513283378405632013-01-14T07:03:00.000+07:002013-01-14T07:03:06.041+07:00Mountaineering team leader<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgbLebXaGY2GE8HVwmll2ndTX7RRDb-wG5yBVm0r3vhA7L8hrQzohITN0c8SZNcjOiZCVDC4YU0SJFHdjZGRrYDTOP07hRxkztKhNOLaXM9relxo49JIXP9xP7XLRDqBLF7wWSHkJvkLviZ/s1600/531283_2875590810842_1953403458_n-tile.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgbLebXaGY2GE8HVwmll2ndTX7RRDb-wG5yBVm0r3vhA7L8hrQzohITN0c8SZNcjOiZCVDC4YU0SJFHdjZGRrYDTOP07hRxkztKhNOLaXM9relxo49JIXP9xP7XLRDqBLF7wWSHkJvkLviZ/s320/531283_2875590810842_1953403458_n-tile.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Menjadi seseorang yang sudah
beberapa kali mendaki gunung kerap kali dijadikan alasan oleh teman-teman dalam
menunjuk diriku sebagai <i>team leader</i>
pada kegiatan pendakian gunung. Padahal, jika dilihat dari ilmu mendaki gunung,
saya masih termasuk di dalam golongan orang-orang baru, karena sejatinya saya
tidak pernah ikut dalam kegiatan pendidikan dan pelatihan teknik mendaki ala
pecinta alam yang sesungguhnya, dari awal memang saya tidak tergabung dalam
kelompok pecinta alam organisasi tertentu jadi wajar jika pengetahuan yang saya
miliki tidak selengkap mereka. Namun, apa yang saya miliki berdasarkan
pengalaman yang saya dapat, apa yang saya lihat, apa yang saya dengar, dan apa
yang saya rasa ketika melakukan pendakian menuju sebuah tempat yang sering saya
sebut sebagai <i>Negeri di Atas Awan</i>.<o:p></o:p></span></div>
<a name='more'></a><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<i><span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Team leader</span></i><span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"> yang hebat
akan bekerja secara efektif agar timnya tetap dalam keadaan yang stabil, dan
selalu melihat keadaan setiap anggota tim. Artinya, kiita harus berpikir dan
berperasaan bahwa tim kita kuat dan selalu memberikan dukungan untuk membangun
kembali mental yang biasanya kerap kali menurun dikarenakan pendakian yang
panjang dan sangat menguras tenaga.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Mungkin sebagian
orang berpikir bahwa menjadi <i>team leader</i>
di dalam sebuah pendakian adalah hal yang sepele dan mudah, karena kita hanya
tinggal mengatur jadwal, mengomunikasikan keadaan, membagi tugas, dan
mengoordinasi perjalan. Namun, pernahkah kita berpikir bahwa ketika sudah
memutuskan untuk melakukan perjalanan di alam bebas kita bermain dengan
keselamatan kita sendiri? Bahkan tidak hanya itu, keselamatan tim dapat menjadi
tanggung jawab seorang <i>team leader</i>
tersebut.</span><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgMZ5I5534We8L0X_YB0wZnDMyZSBZxuGW2D5W765ZSlzljrDHrn_q1m4L3En6j4SQ61RQfwP5MM-dqScCtYXqf5lNtZkOXnQMwOZF4g6b7T3VPs81pMOQYWHb2PjfyIm8oxxbrKr3Ysisk/s1600/300418_2179734968226_1678819680_n-tile.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="232" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgMZ5I5534We8L0X_YB0wZnDMyZSBZxuGW2D5W765ZSlzljrDHrn_q1m4L3En6j4SQ61RQfwP5MM-dqScCtYXqf5lNtZkOXnQMwOZF4g6b7T3VPs81pMOQYWHb2PjfyIm8oxxbrKr3Ysisk/s320/300418_2179734968226_1678819680_n-tile.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Dalam pendakian
gunung banyak sekali resiko yang dihadapi dan sebagai <i>team leader</i>, kita tidak boleh panik ketika menghadapai resiko
tersebut sewaktu di atas gunung. Maka rencana dan keputusan yang matang harus
disiapkan, baik yang dalam keadaan normal maupun spontan. </span><o:p></o:p><span style="background-color: white; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Kita harus memperlihatkan sikap yang tenang dan
mendorong semangat anggota tim untuk menyusun strategi baru jika terjadi
sesuatu hal di dalam perjalanan. Kita wajib untuk mengoordinir, mengomunikasikan,
dan memberi perasaan yakin dan percaya diri kepada setiap anggota tim, ego
harus dibuang jauh-jauh ketika kita sedang berada di alam.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Maka,
ketika di dalam tim ada anggota baru, saya selalu berbagi filosofi pendakian, bahwa pendakian adalah bertemunya sekian
banyak jiwa dari sudut bumi, bertaruh mencari semangat yang terkikis,
menampilkan toleran terbaik dan menyepakati persaudaraan, tanpa perbedaan usia,
strata sosial, suku dan juga agama. Pendaki harus menepis semua dimensi yang
membangun dinding pemisah. Pendaki adalah petarung moral yang sebenarnya.
Karena di dalam pendakian, materi tak lagi ‘dibutuhkan’, yang ada adalah
kebersamaan, tenggang rasa dan kepedulian sesama. Dengan filosofi ini
saya berharap anggota tersebut dapat memahami hakikat pendakian yang sebenarnya
dan membawa ‘sesuatu’ setelah melakukan kegiatan pendakian.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Dan
terakhir, </span><span style="background: white; color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">sebagai team leader kita
harus memahami bahwa tim pemenang harus selalu mempertahankan sikap yang hebat
setelah beberapa kemenangan dan kekalahan. Jadi, saat dapat mencapai target
yang ditetapkan janganlah sombong dan berlebihan, ketika kita telah menggapai
puncak tertinggi, bukan kesombongan yang dimunculkan melainkan rasa syukurlah
yang harus diucapkan karena tidak semua orang dapat merasakan apa yang kita
rasakan saat itu. Dan demikian juga saat tim tidak mampu memenuhi target dan
tidak sampai puncak, janganlah panik dan meragukan kekuatan tim kita, karena di
setiap pendakian puncak bukanlah segalanya. Ada kalanya lebih penting untuk
menghargai dan menyelamatkan kehidupan kita ketimbang mengorbankan segalanya
demi ambisi kita, seperti cerita dalam novel <i>Into Thin Air</i> yang diangkat dari kisah nyata dan catatan pribadi
Jon Krakauer, wartawan dan penulis buku yang mengisahkan perjalanan menuju
puncak Everest yang berakhir tragis. Kita harus menekankan kepada tim kita
bahwa puncak bukanlah segalanya, dan puncak tetap bukan segalanya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="background: white; color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="background: white; color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Selamat menjadi <i>team leader </i>yang
tidak hanya dapat membawa tim kita dapat berdiri di atas tanah tertinggi, namun
juga dapat kembali ke rumah dengan selamat tanpa kurang apa pun.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="background: white; color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Salam lestari!</span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="background: white; color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhyxlpHh4l1w9vN30fUCrv3v0BymIx_C7jSOh0SYR5pNbL_Bnc5TbDTsHsZZN35I2wF90luLeXox0yJYDbf0P2GF7vw573yc3RCO1u9qfYXJDLc12ipPO9YRtrPgSfiigGJiHUL9BRQllnY/s1600/DSCF2257-tile.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhyxlpHh4l1w9vN30fUCrv3v0BymIx_C7jSOh0SYR5pNbL_Bnc5TbDTsHsZZN35I2wF90luLeXox0yJYDbf0P2GF7vw573yc3RCO1u9qfYXJDLc12ipPO9YRtrPgSfiigGJiHUL9BRQllnY/s320/DSCF2257-tile.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="background: white; color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
faizulfikrihttp://www.blogger.com/profile/18399844821004682703noreply@blogger.com5tag:blogger.com,1999:blog-4822402609387151264.post-70673795510803603382013-01-03T19:42:00.000+07:002013-01-03T19:42:25.297+07:00Di atas awan kita kan menang<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhMYgi0cczqmKVBYqvVK1_N1YtWPKHRctsEvwwsrRSewzp_1Y86C_fgcGCTYGYZXuM62BLM5RIKIQ2k7STQXpVfaS1fDVvSY-5PHbFKzBZAptUYw6FhscOOxpfUUltkkIYSGizMLSRV8QQ6/s1600/305617_4561504714719_7969389_n-tile.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhMYgi0cczqmKVBYqvVK1_N1YtWPKHRctsEvwwsrRSewzp_1Y86C_fgcGCTYGYZXuM62BLM5RIKIQ2k7STQXpVfaS1fDVvSY-5PHbFKzBZAptUYw6FhscOOxpfUUltkkIYSGizMLSRV8QQ6/s400/305617_4561504714719_7969389_n-tile.jpg" width="400" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.45pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.45pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Cinta satukan hati<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.45pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Kuatkan jiwa menghadapi dunia<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.45pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Segala cinta dan muka<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.45pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Kuatkan semua persahabatan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.45pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.45pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Kita penantang impian<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.45pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Di atas awan kita kan menang<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.45pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Kita penakluk dunia<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.45pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Di atas awan kita kan menang<o:p></o:p></span></div>
<a name='more'></a><div class="MsoNormal" style="line-height: 17.45pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Bila kau merasa sedih<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.45pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Ingatlah bahwa kau tak sendiri<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.45pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Tanpamu tak akan sama<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.45pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Tanpamu semua berbeda<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.45pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Kisahmu juga kisahku<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.45pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Selalu bersama<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.45pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.45pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Kita penantang impian<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.45pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Di atas awan kita kan menang<o:p></o:p></span></div>
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" class="MsoNormalTable" style="background: white; mso-cellspacing: 0cm; mso-padding-alt: 6.0pt 6.0pt 6.0pt 6.0pt; mso-yfti-tbllook: 1184;">
<tbody>
<tr>
<td style="padding: 6.0pt 6.0pt 6.0pt 6.0pt;"></td>
</tr>
</tbody></table>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.45pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Kita penakluk dunia<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.45pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Di atas awan kita kan menang<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.45pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><br />
Melangkah dibawah mentari yang sama<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.45pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Mencari tempat kita dimasa depan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.45pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Berjanji kita tak akan putus asa<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 17.45pt; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Walaupun semua tak akan mudah</span></div>
faizulfikrihttp://www.blogger.com/profile/18399844821004682703noreply@blogger.com5tag:blogger.com,1999:blog-4822402609387151264.post-2005263003804345542012-12-13T22:40:00.000+07:002012-12-13T22:40:26.616+07:00Aku, mendaki, dan sebuah puncak<br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj9jwGAtoXoOx5TqRYdjC1rNg-9hsF3AQy4Bao7T1S_vb96aEhfTG3-7Y0unRw1N13maLbWBPol9XoBx8U7JuylE_C-ZIaceSStClDs_GdgF1MzV0ltN2kc37uHzXWiTUgownVrXVxqGOt7/s1600/DSCF1862-tile.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj9jwGAtoXoOx5TqRYdjC1rNg-9hsF3AQy4Bao7T1S_vb96aEhfTG3-7Y0unRw1N13maLbWBPol9XoBx8U7JuylE_C-ZIaceSStClDs_GdgF1MzV0ltN2kc37uHzXWiTUgownVrXVxqGOt7/s320/DSCF1862-tile.jpg" width="213" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="MsoNormal">
<i><span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></i></div>
<div class="MsoNormal">
<i><span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Bagiku mendaki gunung bukan sekedar adventure, menguji nyali
atau berbaur dengan alam. Namun semacam perjalanan spiritual. Ada banyak cara
untuk mengenal diri. Dan bagiku salah satunya adalah dengan mendaki.</span><o:p></o:p></i></div>
<div class="MsoNormal">
<i><span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></i></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Bagi
sebagian orang, kegiatan mendaki gunung merupakan salah satu kegiatan ekstrim
yang ‘mungkin’ tidak akan bisa dilakukan oleh orang biasa, mengingat waktu yang
diperlukan untuk sekali melakukan perjalanan tidak sebentar, kemudian mereka
mengonversi waktu tersebut menjadi satuan energi yang akan terbuang demi
menggapai tanah tertinggi di gunung tersebut.<o:p></o:p></span></div>
<a name='more'></a><div class="MsoNormal">
<span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Memang benar,
untuk mendaki gunung memerlukan energi yang lebih, karena kita mau tidak mau
harus ‘memaksakan’ diri untuk tetap melangkahkan kaki menuju puncak, bahkan
akal sehat kita tidak akan mampu mencerna bagaimana kita dapat memperoleh
tenaga sebesar itu ketika kita sudah dapat mencumbui puncak tersebut, dan
ketika kita menyadari hal itu yang tersisa hanya sedikit kalori yang nantinya
akan diubah menjadi tenaga dalam perjalan pulang.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Namun,
perjuangan itu, semua lelah itu akan terbayar ketika kita melihat hamparan
samudera di atas awan yang akan meningkatkan detak jantung kita dan membuat
kita berdecak kagum atas ciptaan-Nya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Namun perlu diingat,
mendaki gunung b</span><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">ukanlah
kebanggaan untuk unjuk diri atas kemampuan, keberanian, dan keberhasilan
mencapai puncak. Serta menjadi sebuah cerita dan kisah yang menarik lalu
dilupakan oleh waktu dan pengalaman baru. Sampai di </span><o:p></o:p><span style="background-color: white; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">puncak</span><span class="apple-converted-space"><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"> </span><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">setelah menembus </span></span><span style="background-color: white; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">belantara</span><span style="background-color: white; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"> </span><span style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">dalam cuaca yang
dingin dan mencekam memang kegembiraan.</span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span class="apple-converted-space"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br />
<span style="background: white;">Lebih dari itu,<span class="apple-converted-space"> </span></span>mendaki gunung<span class="apple-converted-space"> adalah semangat untuk mengenal diri
kita melalui alam yang telah diberikan kepada kita oleh<span class="apple-converted-space"> </span></span>Sang Maha Kuasa. Untuk mencintai
dan bertekuk lutut di hadapan Sang Kuasa atas semua yang kita rasakan lewat<span class="apple-converted-space"> </span>alam semesta.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Malam
hari saat di puncak gunung, pandang bintang - bintang di langit. Pagi hari saat
di atas bukit, lihatlah hamparan rumput hijau. Dengarkan gemuruh </span><span style="background-color: white; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">kawah </span><span style="background-color: white; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">gunung</span><span style="background-color: white; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">, desiran angin dan usapan embun lembut yang turun
ke lembah mengusap wajah dan kulit kita. Rasakan, dan kita akan menyadari bahwa
kita bukanlah apa - apa.</span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="background-color: white; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="background-color: white; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi3DRvD2XjcHUnGUMBjHIXgy3ttfnVRI3hAvN7CpznqicXzZxGZF1NuhxJpU_m_mazYb2pw-yIqRlBNQkv5cSVgGO48ZkIwbBBC_3iSXkSLgpq1nFveOr_6DSNZLxWg1giVmb96qetLBF-f/s1600/edit.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi3DRvD2XjcHUnGUMBjHIXgy3ttfnVRI3hAvN7CpznqicXzZxGZF1NuhxJpU_m_mazYb2pw-yIqRlBNQkv5cSVgGO48ZkIwbBBC_3iSXkSLgpq1nFveOr_6DSNZLxWg1giVmb96qetLBF-f/s320/edit.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="background-color: white; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<br />faizulfikrihttp://www.blogger.com/profile/18399844821004682703noreply@blogger.com4tag:blogger.com,1999:blog-4822402609387151264.post-20566992116741839142012-10-04T23:39:00.003+07:002012-10-04T23:39:40.400+07:00The right of happiness<br />
<div style="background: white; line-height: 12.4pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";"><br /></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhepb3B3X03oUaHPaOvLWnyY8VtGIsSdogypPcwrs7Ls118jxnXdoeUD85zjlv6ti1iB6jGnlnOcvEEFavZAPGvrQtfncMw9jSwM3yZhOVqAyFIGp_Y_V8vTBSkOOSnvTjeMZVTD1WxyumJ/s320/bahagia-itu_02.jpg" width="278" /></div>
<div style="background: white; line-height: 12.4pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";"><br /></span></div>
<div style="background: white; line-height: 12.4pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Siapa
yang bertanggungjawab atas kebahagiaan kita? Sering jari jemari kita justru
menunjuk pada orang orang yang kita anggap paling bertanggungjawab terhadap
kebahagiaan kita. Ayah, ibu, suami, istri atau bahkan guru di sekolah dulu,
biasanya menjadi kambing hitam atas tuduhan ini.<o:p></o:p></span></div>
<a name='more'></a><div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Kenapa Anda miskin? Kenapa Anda tidak beruntung? Kenapa Anda
ditinggalkan? Kenapa Anda jatuh? Telunjuk kita bakalan mengarah pada dia, dia
dan dia. Bukan saya, sama sekali bukan karena saya. Padahal, yang paling
bertanggungjawab terhadap kebahagiaan kita adalah diri kita sendiri.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Kalau kita terbebas dari rasa marah, dendam yang akut, minder,
tidak percaya diri, dan pikiran negatif yang tidak produktif, maka kita akan
bahagia. Orang orang terdekat adalah orang orang yang akan membantu kita
bahagia. Tapi mereka tidaklah berwenang penuh akan kebahagiaan kita.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Tinggal kita sekarang, apakah akan selalu melihat apa yang kita
punya sebagai sesuatu yang tidak perlu disyukuri adanya? Ataukah kita merasa
cukup dengan anugerah Allah ini, dan senantiasa bersyukur atas apa yang kita
miliki. Tentu saja dengan sikap seperti ini, hati kita akan semakin lapang.
Jiwa kita semakin dewasa, dan hidup kita menjadi semakin tenang, setenang air
di dalam telaga.<o:p></o:p></span></div>
faizulfikrihttp://www.blogger.com/profile/18399844821004682703noreply@blogger.com4tag:blogger.com,1999:blog-4822402609387151264.post-64302912663369876172012-09-30T11:33:00.001+07:002012-09-30T11:33:47.415+07:00feel alone?!<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh-OH12Nd4jXUbiQ-wY3-rc8Lo67FAHqL2amvpWrg_vt5EQjV2XsOy5gVlbwh3_p_LoYOAZuTrPNw0W9ZvkQA5gdqFtT_uhGjwOCCtL_MhvOu9vQNydt8dJ607oYM8-RdQX4FImOQfZ7EV6/s1600/6a00d83451b3d069e200e5501f35b58833-640wi.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="225" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh-OH12Nd4jXUbiQ-wY3-rc8Lo67FAHqL2amvpWrg_vt5EQjV2XsOy5gVlbwh3_p_LoYOAZuTrPNw0W9ZvkQA5gdqFtT_uhGjwOCCtL_MhvOu9vQNydt8dJ607oYM8-RdQX4FImOQfZ7EV6/s320/6a00d83451b3d069e200e5501f35b58833-640wi.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<div style="background: white; line-height: 12.4pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";"><br /></span>
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Kesepian
makanan apaan sih? Itu bukan makanan, tapi minuman! Hadeh! Kesepian itu kondisi
hati. Ketika kamu ngerasa kalau dunia ini menjadi sangat tidak nyaman. Kamu
ngerasa bahwa orang orang di sekitar kamu tidak mampu memberi kenyamanan baik
pada hati ataupun pikiran. Saat ngobrol tidak nyaman, saat becanda tidak
nyambung, saat berdiskusi tidak menarik, dan saat dibutuhkan tak ada satu pun
yang bisa menyembuhkan.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Kondisi saat diri merasa tidak dibutuhkan. Tidak ada orang yang
memedulikan hadirnya kita. Tidak ada pula orang yang memberi perhatian pada
diri kita. Akhirnya kita merasa terbuang, tersisih, dan tidak dipergunakan
lagi. Wow, apakah separah itu?<o:p></o:p></span></div>
<a name='more'></a><div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Ya tidak semua remaja mengalami kesepian sampai separah itu sih.
Cuma, sekarang ini sedang menggejala penyakit kesepian di kalangan remaja kita.
Mereka memilih lari kepada teknologi komunikasi, gadget, internet dan media
pelarian lainnya.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Mengapa kamu bisa merasa kesepian, meski kamu berada di tempat
ramai, kenapa masih terasa sepi? Jawabannya karena kesepian itu berhubungan
dengan hati, bukan tempat. Perasaan ini timbul karena hati kita kosong dan
tidak merasakan kasih sayang. Kamu merasa tidak dimengerti oleh siapapun, dan
tidak seorangpun berkehendak untuk memahami kamu. Kamu ingin seseorang yang
sungguh-sungguh ada bagi kamu, kamu ingin diperhatikan. Kamu ingin disayangi
dan dipedulikan. Kamu ingin merasa diperlukan.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<strong><span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-weight: normal; mso-bidi-font-weight: bold;">Lalu bagaimana cara kamu mengatasinya?</span></strong><span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";"><o:p></o:p></span></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Pertama, cobalah untuk menyibukkan diri dengan ibadah. Beramallah
dengan amal shalih yang kamu suka dan nikmatin. Kamu sukanya apa, shalat atau
dzikir? Lakukanlah dengan rutin, maka itu akan menjadi energi pengusir kesepian
yang sangat mantab. Tidak ada satupun ruang tuk ngerasa sepi. Hati selalu sibuk
dengan pikiran-pikiran kebaikan. Semakin dekat sama Allah, hati nggak bakalan
merasa sepi. Allah jadi teman setia. Allah jadi satu satunya Dzat yang bisa
mendengarkan kita setiap saat. Saat yang lain acuh, cuek dan tidak peduli,
Allah selalu peduli pada kita. Allah kasih kita kenikmatan hidup, keindahan
diri dan kesempatan beramal. Tanpa putus, tanpa henti.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Kedua, carilah komunitas. Teman itu akan menguatkan. Sahabat itu
akan membuat kita semakin hebat. Komunitas itu akan membuat kita semakin mampu
bersemangat. Akan ada orang orang yang membutuhkan kita. Menyayangi kita.
Mencintai kita. Dan mampu melejitkan semangat kita bersama sama. Dengan
komunitas itu kita akan menemukan ruang tuk mengekspresikan hati dan pikiran.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Hadapailah rasa sepi itu dengan sabar. Terimalah kondisinya.
Kelak kita akan belajar dewasa, bahwa kesepian tidak harus dilawan dengan
melakukan kesalahan. Bergaul yang salah, atau bahkan melakukan hal hal yang
dilarang. Tetaplah shalih di masa masa sulit ini. Kita akan menuai hasil yang
indah pada saatnya nanti.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
faizulfikrihttp://www.blogger.com/profile/18399844821004682703noreply@blogger.com6tag:blogger.com,1999:blog-4822402609387151264.post-34388478037069854582012-09-10T09:31:00.000+07:002012-09-10T09:31:23.517+07:00selamat pagi<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="218" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgf9lPirRQLS45_tVPiULuiqZKmR8ZhSJFdkLr7OBpfPNmefIloKOK82VlW3Rs47Y1EhjAxmLxDTV31Uz_saXUD008pjt3qYEXY5mGfXM1rFg_OYO8qbmLmum5aS5CZwIka2CqRUmwE40ZW/s320/embun+pagi6.jpg" width="320" /></div>
<div style="background: white; line-height: 12.4pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";"><br /></span></div>
<div style="background: white; line-height: 12.4pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Kita
semua suka menatap bulan dan bintang, bukan? Menyadari, hei, apa yang akan kita
lihat di langit malam kalau tidak ada dua benda ini?<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Kita semua juga suka menatap hujan, bukan? Menghela nafas,
bertanya dalam hati, berapakah jumlah tetes air yang turun? Kalau jumlah tetes
hujan yang sepele ini saja kita tidak tahu, kenapa manusia selalu saja merasa
congkak?!<o:p></o:p></span></div>
<a name='more'></a><div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Kita juga suka menatap lautan, bukan? Mengangguk takjim,
teringat petuah lama, lihatlah lautan terbentang luas, lemparkan sekantong
tinta hitam, maka dengan lapangnya lautan, tinta hitam itu tidak terasa.
Berbeda sekali dengan hati kita, yang setetes kesedihan saja, sudah membuat
gelap seluruh hati.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; line-height: 12.4pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Kita semua suka menatap sungai, bukan? Menggaruk kepala,
berpikir, jika kita meletakkan sebuah perahu plastik yang kokoh, berapa ribu
kilometer dia akan berpetualang mengelilingi dunia? Melihat banyak hal, bertemu
banyak hal? Lantas, apakah kita tidak tergerak juga untuk pergi melihat dunia?<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Kita juga suka menatap pegunungan, kabut menyelimuti hutan?
Sambil merapatkan jaket, berpikir, lihatlah, pasak-pasak bumi sedang bekerja.
Tanpa pegunungan, kulit bumi hanya lempeng yang terus berputar tidak
terkendali.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Kita semua suka melihat hal tersebut, bukan? Maka terimakasih Allah
atas segala hal menakjubkan yang telah Engkau ciptakan. Termasuk menatap pagi
ini. Cahaya matahari pertama membasuh bumi, gemerlap dipantulkan kaca
kendaraan, gedung, atau oleh embun di rerumputan. Wajah-wajah semangat
melintas, memulai aktivitas. Terima kasih, Yaa Rabb.<o:p></o:p></span></div>
faizulfikrihttp://www.blogger.com/profile/18399844821004682703noreply@blogger.com4tag:blogger.com,1999:blog-4822402609387151264.post-31037849368166810672012-09-08T05:56:00.000+07:002012-09-08T05:56:27.260+07:00sandiwara patah hati<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg9PTpIMDjv0fkFWbcEIuq9xK8KACcyyH0HSpO8JolynJ2j5dh3aqpT5Q6GUyLhLmrSTYS62BMBcmLGtr6Qmg8xC1p8BpUJzlTO5lw4ibfoQ-P_CbXEvOy5ZvzjSC8-c532JMyNCyjBOd8-/s1600/a29.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg9PTpIMDjv0fkFWbcEIuq9xK8KACcyyH0HSpO8JolynJ2j5dh3aqpT5Q6GUyLhLmrSTYS62BMBcmLGtr6Qmg8xC1p8BpUJzlTO5lw4ibfoQ-P_CbXEvOy5ZvzjSC8-c532JMyNCyjBOd8-/s320/a29.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal">
<i><span style="background: white; color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></i></div>
<div class="MsoNormal">
<i><span style="background: white; color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Melepas bayangmu dari ingatanku</span></i><i><span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br />
<span style="background: white;">Menyisakan rongga
yang dalam di dada</span><br />
<span style="background: white;">Kisah indah yang
kau ukir di hati</span><br />
<span style="background: white;">Masih terasa sakit
ketika guratannya tersentuh benakku</span><br />
<br />
<span style="background: white;">Hempasan kata-katamu</span><br />
<span style="background: white;">Menenggelamkanku ke
dasar samudera lara</span><br />
<span style="background: white;">Impian yang ku
susun bersama cintaku</span><br />
<span style="background: white;">Kau hancurkan
sekejap menjadi serpihan kristal terserak</span><br />
</span></i><br />
<a name='more'></a><i><span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">
<span style="background: white;">Luka yang kau
torehkan di hati</span><br />
<span style="background: white;">Menyayat jiwa dan
egoku</span><br />
<span style="background: white;">Bak belati yang
menusuk tepat ke jantungku</span><br />
<span style="background: white;">Menembus dan
mencabik-cabik tanpa ampun</span><br />
<br />
<span style="background: white;">Di tengah rasa
frustasi, aku merenung</span><br />
<span style="background: white;">Kisah klasik
picisan yang dulu ku pandang sebelah mata</span><br />
<span style="background: white;">Kini aku lah
pelakon utamanya</span><br />
<span style="background: white;">Dulu aku
menertawakan kebodohan mereka</span><br />
<span style="background: white;">Tapi sekarang aku
menertawakan kebodohanku sendiri</span><br />
<span style="background: white;">Sungguh suatu ironi
yang menggelikan</span><br />
<br />
<span style="background: white;">Awalnya bayanganmu
sulit tuk dilepaskan</span><br />
<span style="background: white;">Seakan melekat erat
dibenakku</span></span></i></div>
<div class="MsoNormal">
<i><span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><span style="background: white;">Namun ku muak akan
luka yang kau patri di ragaku</span></span></i><i><span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">
<span style="background: white;">Bahkan hatiku
terasa pilu setiap teringat dirimu</span><br />
<span style="background: white;">Calon permaisuri impian
yang lepas dari genggamanku</span><br />
<br />
<span style="background: white;">Terima kasih atas
kisah indah yang pernah kau bingkai di hatiku</span><br />
<span style="background: white;">Terima kasih atas
cinta yang pernah kau tanamkan</span><br />
<span style="background: white;">Terima kasih atas
luka yang pernah kau goreskan</span><br />
<br />
<span style="background: white;">Membuat ku
bertambah dewasa</span><br />
<span style="background: white;">Menjadikan ku lebih
empati</span><br />
<span style="background: white;">Mendekatkan ku pada
sang Khaliq</span><br />
<br />
<span style="background: white;">Rabb ku adalah
penyelamatku</span><br />
<span style="background: white;">Doa ku adalah pelipur
laraku</span><br />
<span style="background: white;">Iman ku adalah
pembasuh lukaku</span><br />
<span style="background: white;">Sehingga ku mampu
untuk melepasmu</span><br />
<span style="background: white;">Cinta semu mu tak
sebanding dengan cinta ku pada Rabbku</span></span></i><i><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoNormal">
<i><span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><span style="background: white;"><br /></span></span></i></div>
<div class="MsoNormal">
<i><span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><span style="background: white;">~AS</span></span></i></div>
faizulfikrihttp://www.blogger.com/profile/18399844821004682703noreply@blogger.com4tag:blogger.com,1999:blog-4822402609387151264.post-85533123411140610082012-09-07T11:00:00.001+07:002012-09-07T11:00:33.943+07:00Hidup dalam ilusi<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJIxuZKmdvHT46LtplnpIzQS0qUR93drpMp7V_v-Uxoy6XVETtuwZ-Q9vOUcPFF1JJapdNZ-50CKrAYrjgRnZaRjHhtf7-6t_6C93fKVhQhD9xEbUc11tq9AqgyGsQ4scB37BPzThwOXZ4/s1600/blue+rose.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="221" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJIxuZKmdvHT46LtplnpIzQS0qUR93drpMp7V_v-Uxoy6XVETtuwZ-Q9vOUcPFF1JJapdNZ-50CKrAYrjgRnZaRjHhtf7-6t_6C93fKVhQhD9xEbUc11tq9AqgyGsQ4scB37BPzThwOXZ4/s320/blue+rose.jpg" width="320" /></a></div>
<div style="background: white; line-height: 12.4pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";"><br /></span></div>
<div style="background: white; line-height: 12.4pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Kita
hidup dalam ilusi, kawan. Kita merasa berkuasa dengan pangkat dan jabatan
tertentu, padahal tidak. Kita merasa punya anak buah yang bisa disuruh
melakukan apapun, yang kita PD sekali yakin, disuruh makan baut pun mereka mau.
Kita bisa memerintah, berteriak marah, memecat, merendahkan, kita merasa
sekali. Padahal tidak. Demi Allah, semua kekuasaan yang kita miliki hanya
titipan.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<a name='more'></a><div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Kita hidup dalam ilusi, kawan. Kita merasa kaya, dengan segala
harta benda, padahal tidak. Kita merasa bisa membeli apa pun, memaksa memiliki
apa pun. Kalau tinggal ditolak, naikan harga tawarannya. Ditolak lagi, naikkan
lagi berkali-kali lipat harganya, sampai tidak ada yang bisa menolaknya. Kita
merasa bisa memiliki dunia dengan uang. Padahal tidak. Demi Allah, semua
kekayaan yang kita miliki hanya titipan.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Kita hidup dalam ilusi, kawan. Kita merasa pintar, hebat sekali
dengan banyak pengetahuan. Bisa membuat orang terpesona dengan kepandaian
bicara, menulis, temuan hebat, teknologi. Merasa bisa menulis buku yang mengubah
dunia. Merasa bisa menemukan teknologi yang membalik jalan sejarah. Padahal
tidak. Demi Allah, semua kepintaran yg kita miliki hanya pemberian.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Kita hidup dalam ilusi, kawan. Berapa banyak dokter yang pongah
merasa dialah yg memberikan kesembuhan? Padahal sehat dan sakit adalah milik
Allah. Berapa banyak guru yang sombong merasa dialah sumber ilmu pengetahuan?
Padahal ilmu adalah hadiah dari Allah, sebiji atom saja dititipkan ke kita.
Berapa banyak polisi, tentara, pegawai yang merasa memegang kerah leher urusan
orang lain? Padahal kekuasaan yang diberikan hanya amanah yang harus dijaga.
Berapa banyak pesohor, aktor, penulis yang merasa ngetop sekali, bisa membuat
trend, bisa membalik budaya, kebiasaan, semua orang kenal dia? Padahal
ketenaran adalah debu hina titipan Allah. Berapa banyak orang yang punya
bisnis, perusahaan, takabur, merasa kalau dialah yang memberikan rezeki ke
orang lain? Padahal rezeki miliknya sendiri adalah mutlak kehendak Allah.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Kita hidup dalam ilusi, kawan. Maka berhentilah.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Berhentilah merasa lebih berkuasa, merasa lebih pintar, merasa
lebih tenar, merasa dibutuhkan, merasa apa pun. Karena semua hanya titipan. Benar-benar
hanya titipan. Kita harusnya menangis, berlinang air mata. Ayo, mari pejamkan
mata sejenak, bayangkan saat mati tiba. Semua diambil dari kita. Apa pun itu,
semua diambil begitu saja. Persis seperti anak kecil yang diambil mainan
kesayangannya. Bedanya, anak kecil itu bisa berteriak marah. Tapi kita, hanya
terbujur kaku, bahkan satu kata protes pun tidak bisa lagi.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Duhai Rabb, Yaa Rahman, benar-benar semua ini hanya titipan.
Tidak lain, tidak bukan. Maka, please Yaa Allah, ajarkanlah selalu di hati kami
kesadaran : <i>bahwa bahkan diri kami
sendiri, diri kami sendiri pun bukan milik kami.<o:p></o:p></i></span></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: "Arial","sans-serif";">Jauhkanlah perasaan merasa lebih dibanding orang lain. Walau
sekecil apapun. Jauhkanlah.</span></div>
<div style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12.4pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
</div>
<div class="MsoNormal">
<i><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">~DTR~<o:p></o:p></span></i></div>
<br />faizulfikrihttp://www.blogger.com/profile/18399844821004682703noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-4822402609387151264.post-83940698268842555892012-09-02T20:21:00.000+07:002012-09-02T20:21:00.344+07:00paradoks!<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="318" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhsYHxwnWthCprjrP6kGsFu0dS_MIa-tEUaJY1L9wWRNRZKAXa-_6uHX_eg0G1LjHuiJn8idiqBjWZ55LYOWGLuk6Rtl4H3Tq_zxSmiqEx5Qt4NP46vuM7TKsZ-nfqw-ceGeRUS9ca-KldV/s320/13316169931461970895.jpg" width="320" /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;"><br /></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Betapa
besarnya nilai uang Rp.100.000 apabila dibawa ke masjid untuk diinfaqkan,
tetapi betapa kecilnya jikalau dibawa ke mall untuk dibelanjakan.<o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Betapa
mudahnya kita mempercayai apa yang tertulis di dalam surat kabar, tetapi betapa
kita meragukan apa yang tertulis di setiap surat dalam Al-Qur’an.<o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Betapa
sulitnya mempelajari arti satu ayat yang terkandung dalam Al-Qur’an, tetapi
betapa mudahnya mengulang-ulang gosip yang sama kepada orang lain.<o:p></o:p></span></div>
<a name='more'></a><div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Betapa
sulitnya menghapal satu surat di dalam Al-Qur’an, tetapi betapa mudahnya
menghapal kesalahan orang lain.<o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Betapa
mudahnya mengumbar nafsu selama bertahun-tahun, namun sangat sulit untuk
sekedar menahan hawa nafsu selama 30 hari.<o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Betapa
mudahnya mengeluarkan uang Rp.20.000 untuk nonton bioskop, tetapi betapa
sulitnya mengeluarkan uang Rp.1000 untuk shodaqoh.<o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Betapa
mudahnya menyediakan waktu untuk <i>event </i>yang
menyenangkan, tetapi begitu sulitnya meluangkan waktu untuk sholat berjama’ah.<o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Betapa
mudahnya untuk membaca beratus-ratus halaman novel <i>best seller</i>, tetapi betapa sulitnya membaca satu lembar mushaf
Al-Qur’an.<o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Betapa
getolnya manusia untuk duduk di barisan paling depan dalam pertandingan sepak
bola namun lebih senang berada di shaf paling belakang ketika berada di masjid.<o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Betapa
mudahnya bangun di waktu dini hari untuk menonton pertandingan sepak bola,
tetapi betapa sulitnya bangun di sepertiga akhir malam untuk melakukan sholat
malam.<o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Betapa
mudahnya kalau mengobrol dan bergosip dengan teman tanpa harus pikir panjang,
tetapi betapa sulitnya mencari kata-kata ketika berdoa.<o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Betapa
asyiknya jika pertandingan sepak bola diperpanjang waktu mainnya, tetapi betapa
membosankannya ketika khutbah di masjid lebih lama daripada biasa.<o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Betapa
mudah mengingat Allah di waktu sempit namun betapa sulitnya mengingat Allah di
waktu lapang.<o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Betapa
mudahnya meminta banyak hal kepada Allah, tetapi betapa sulitnya menaati
perintah-Nya.<o:p></o:p></span></div>
<br />faizulfikrihttp://www.blogger.com/profile/18399844821004682703noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-4822402609387151264.post-26651505278007347202012-09-02T06:01:00.000+07:002012-09-02T06:01:19.656+07:00Pantaskah kita mengeluh?! <br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgAuXU05mYW2VNMxQtc7pEBLYuSFOpDH9Axb9BVYOeKviATBcH0X1kcmlTFvU00UXxSxHRaSVRU90dooxp5RWXA-5KIejZHjeKsNnOob0MmY7Pt0W0wnoWIuM97uYgJjWvGlxwEbiMVKQ4M/s1600/m12.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="212" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgAuXU05mYW2VNMxQtc7pEBLYuSFOpDH9Axb9BVYOeKviATBcH0X1kcmlTFvU00UXxSxHRaSVRU90dooxp5RWXA-5KIejZHjeKsNnOob0MmY7Pt0W0wnoWIuM97uYgJjWvGlxwEbiMVKQ4M/s320/m12.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Pantaskah kita mengeluh?!</span><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> <br />
<!--[if !supportLineBreakNewLine]--><br />
<!--[endif]--><span style="background: white;"><o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Ketika kita mengeluh <i>“Ah mana mungkin...”</i> Allah menjawab <i>“Jika Aku menghendaki, cukup Ku berkata
“Jadi”, maka jadilah </i>(QS. Yasin 82)</span><i><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><br />
</span></i><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><br />
<span style="background: white;">Ketika kita mengeluh <i>“Capek banget gue....”</i> Allah <i>menjawab
“...dan Kami jadikan tidurmu untuk istirahat”</i> (QS.An-Naba 9)</span><br />
<br />
<span style="background: white;">Ketika kita mengeluh <i>“Berat banget yah, gak sanggup rasanya...”</i> Allah menjawab <i>“Aku tidak membebani ses</i></span><i>eorang, melainkan sesuai kesanggupan”</i>
(QS. Al-Baqarah 286)<br />
<br />
Ketika kita mengeluh <i>“Stressss nih..panik...”</i>
Allah menjawab <i>“Hanya dengan mengingatKu
hati akan menjadi tenang”</i> (QS.Ar-Ro’d 28)<br />
<br />
Ketika kita mengeluh <i>“Yaaaahh...ini mah
semua bakal sia-sia..”</i> Allah menjawab <i>“Siapa
yang mengerjakan kebaikan sebesar biji dzarah sekalipun,niscaya ia akan melihat
balasannya”</i> (QS. Al-Zalzalah 7)<br />
<br />
Ketika kita mengeluh <i>“Gile aje..gue sendirian, gak ada seorangpun
yang mau bantuin...” </i>Allah menjawab <i>“Berdoalah
(mintalah) kepadaKu,niscaya Aku kabulkan untukmu”</i> (QS. Al-Mukmin :60)<br />
<br />
Ketika kita mengeluh <i>“ Duh..sedih banget
deh gue...” </i>Allah menjawab <i>“Laa tahzan, innallaha ma’ana. Janganlah
kamu berduka cita, sesungguhnya Allah beserta kita”</i> (QS. At-Taubah 40)<br />
<br />
Kita semua yang mulai galau atas perhatian Allah yang serasa jauh dari kita
padahal sebaliknya Allah dekat selalu <i>“</i></span><i><span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt;">Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya
kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat”</span></i><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> (QS. Al-Baqarah 186).</span></div>
faizulfikrihttp://www.blogger.com/profile/18399844821004682703noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4822402609387151264.post-86880217924989440352012-08-27T17:09:00.000+07:002012-08-27T17:09:52.622+07:00Changing like a wind part 1<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="252" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhunO2QjTUJ8KNWScZ9aki0k0Scnz_LZvArRSjTvWZ2acgeaXmYv0KsM8a_92MgICXKiGWoCbFHKEgYAYYhHgTfhLlojzouMtyFLX8hu3FNkDn4Ix5WOUSWSbZggauSpJKRlYjxTVtI_bx-/s320/z.jpg" width="320" /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Perubahan, percaya atau
tidak, adalah salah satu kepingan hidup yang sudah menjadi aturan dalam hidup
ini, ia merupakan komponen paling penting dalam hidup bila kita ingin mengalami
sebuah kemajuan yang berarti. Tanpa perubahan, hidup kita akan menjadi <i>stagnan</i>. Kesuksesan hidup tidak akan
bisa dinikmati bila kondisi hidup kita hari ini dan seterusnya sama saja.<o:p></o:p></span></div>
<a name='more'></a><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Bagiku, perubahan itu
seperti angin. Ia tidak kasat mata, tapi kita dapat merasakannya. Sesuatu yang
hanya akan membawa manfaat jika kita dapat mengetahui hakikat dari perubahan
tersebut. Angin merupakan udara yang bergerak karena terdapat perbedaan tekanan
di daerah sekitarnya. Begitu pula perubahan yang terjadi di dalam diri kita,
hanya akan terjadi akibat perbedaan tekanan di sekeliling kita. Untuk mengubah
diri sendiri, diperlukan adanya suatu <i>force</i>
dari dalam diri kita dan <i>support </i> dari sekeliling kita. <i>Force</i> tersebut kita ibaratkan sebagai udara bertekanan rendah,
sedangkan <i>support </i> diibaratkan sebagai udara bertekanan tinggi. <i>Force </i>dan <i>support </i> tersebut merupakan
poin penting yang wajib ada, karena jika kedua hal tersebut tidak ada atau
hanya ada salah satu dari keduanya, maka ‘angin’ tersebut tidak akan terjadi.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Di dalam Al-Qur’an pun juga
telah disebutkan mengenai <i>force </i>itu
sendiri, bahwa perubahan itu harus dimulai dari dalam diri kita sendiri.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<i><span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">“Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum
kecuali kaum itu sendiri yang mengubah diri mereka sendiri ”<o:p></o:p></span></i></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">(QS Ar-Ra’d 11</span>)<o:p></o:p></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<i><span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Force </span></i><span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">adalah hal pertama yang
harus kita persiapkan terhadap diri kita sendiri terlebih dahulu, karena hal
tersebut merupakan kunci utama dan pondasi yang akan melatarbelakangi dan
membuat angin berhembus. Karena jika kita menginginkan sesuatu yang lain dari
yang sebenarnya terjadi di sekeliling kita, maka cara termudah adalah dengan
memulai atau menciptakan perubahan dalam diri kita sendiri terlebih dahulu.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<em><span style="background: #F9FCFE; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; font-style: normal; line-height: 115%; mso-bidi-font-style: italic;">Dalam ilmu bertanam pun begitu,
jika kau ingin mengubah buahnya, modifikasi harus dimulai dari akarnya. Begitu
juga dalam diri seseorang. Untuk bisa mengubah apa yang tampak dari luar, yaitu
perilaku dan tindakan kita, kita pertama-tama harus mengubah apa yang ada di
'dalam' diri kita, yang tidak tampak, yaitu pola pikir dan cara pandang kita.</span></em><i><span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<em><span style="background: #F9FCFE; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; font-style: normal; line-height: 115%; mso-bidi-font-style: italic;"><br /></span></em></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Poin kedua
yang tak kalah penting adalah <i>support</i>.
Dukungan dari sekeliling kita juga memiliki peran dalam menciptakan angin. Karena
kebanyakan orang yang sudah memiliki poin pertama, namun mereka tidak memiliki
poin kedua tersebut, maka ‘angin’ yang seharusnya dapat mereka ciptakan hanya
akan tersimpan rapi di dalam kotak memori dan tidak tahu kapan angin tersebut
dapat berhembus. Jika poin pertama tersebut ibarat suatu pondasi yang akan
mengokohkan, maka poin kedua ini ibarat tiang yang akan menopang perubahan yang
terjadi di dalam diri kita. Rasulullah <i>shalallahu
‘alaihi wa sallam </i>pun telah menyebutkan di dalam hadist shahih permisalan
mengenai <i>support </i> tersebut.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<i><span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">“Permisalan teman duduk yang baik dan buruk adalah seperti
penjual minyak wangi dan tukang pandai besi. Adapun penjual minyak wangi, bisa
jadi ia akan memberimu minyak wangi, atau kamu akan membeli darinya atau kamu
akan mendapat bau harum darinya. Adapaun tukang pandai besi, bisa jadi ia akan
membuat pakaianmu terbakar, atau kamu akan mendapat bau yang tidak sedap
darinya”</span></i><span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">(HR Bukhari No. 2101 dan Muslim No. 2628)<o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Demikianlah
Rasulullah <i>shalallahu ‘alaihi wa sallam</i>
memberikan petunjuk kepada kita agar senantiasa memilih teman yang shalih dan
waspada dari teman yang buruk agar poin pertama dengan poin kedua dapat saling
melengkapi sehingga terciptalah sebuah angin yang menyejukkan lagi menentramkan
dan bermanfaat bagi semua yang merasakannya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div style="background: #F9FCFE; text-align: justify;">
<br />
<div style="background-position: initial initial; background-repeat: initial initial;">
</div>
<div class="MsoNormal">
<span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Perubahan
memiliki efek psikologis yang sangat besar terhadap pikiran manusia. Untuk mereka
yang takut akannya (takut akan perubahan), perubahan tersebut malah akan terasa
menjadi ancaman karena dengan perubahan ada kemungkinan segala hal menjadi
lebih buruk lagi. Tetapi, bagi mereka yang berani dan percaya diri, adanya
suatu perubahan justru menyenangkan dan memberi inspirasi karena di sana
terdapat suatu kesempatan untuk membuat segala sesuatu menjadi lebih baik lagi
dari yang sekarang.<o:p></o:p></span></div>
<br />
</div>
<div style="background: #F9FCFE; text-align: justify;">
<em><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-style: normal; mso-bidi-font-style: italic;"><br /></span></em></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<i><span style="background: white; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Jadilah perubahan itu sendiri, sehingga perubahan dapat
terjadi~<o:p></o:p></span></i></div>
faizulfikrihttp://www.blogger.com/profile/18399844821004682703noreply@blogger.com5tag:blogger.com,1999:blog-4822402609387151264.post-16255610830661698792012-08-13T11:27:00.001+07:002012-08-13T11:27:29.596+07:00Jagalah saudaramu!
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi0xOrpG4bk0iyoTvJCKSLwaoGPScXOOlTXdxRVDdrXAq6ZO0hgjCAjXkbh97Y_KoDDvxkrl_5OU_PjsliBKuaT-EJS3nG50fTa0AzYkxtNzaB89k7GlB0LQAqqjtIs8_ZuCN7qPz6SMD3t/s1600/silence.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="169" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi0xOrpG4bk0iyoTvJCKSLwaoGPScXOOlTXdxRVDdrXAq6ZO0hgjCAjXkbh97Y_KoDDvxkrl_5OU_PjsliBKuaT-EJS3nG50fTa0AzYkxtNzaB89k7GlB0LQAqqjtIs8_ZuCN7qPz6SMD3t/s320/silence.png" width="320" /></a></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12pt; line-height: 115%;">“Wahai
sekalian orang yang mengaku berislam dengan lisannya dan iman itu belum sampai
ke dalam hatinya. Janganlah kalian menyakiti kaum muslimin, janganlah
menjelekkan mereka, jangan mencari-cari aurat mereka. Karena orang yang suka
mencari-cari aurat saudaranya sesema muslim, Allah akan mencari-cari auratnya.
Dan siapa yang dicari-cari auratnya oleh Allah, niscaya Allah akan
membongkarnya walau ia berada di tengah tempat tinggalnya.”</span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12pt; line-height: 115%;">(HR.
At-Tirmidzi no. 2032, dihasankan Asy-Syaikh Muqbil rahimahullahu dalam
Ash-Shahihul Musnad Mimma Laisa fish Shahihain, hadits no. 725, 1/581)</span></div>
faizulfikrihttp://www.blogger.com/profile/18399844821004682703noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-4822402609387151264.post-9346053735801251532012-06-16T22:54:00.000+07:002012-06-16T22:54:48.649+07:00Mt. Rinjani 3726 mdpl<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjRmYtP8D6_gNYn3iwTse36mHzIjX_VVkSVmzVpmC0xyVtncLH3S4O8zNwnHJ1KCJpxpdtuTQ2l3V5VQdxUcmlUSoMNjmySA9mEeTOrcfynoVVT0xaJ1O9IAo1CFMjAlg3cGRaBTcBir_5L/s1600/gunung.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjRmYtP8D6_gNYn3iwTse36mHzIjX_VVkSVmzVpmC0xyVtncLH3S4O8zNwnHJ1KCJpxpdtuTQ2l3V5VQdxUcmlUSoMNjmySA9mEeTOrcfynoVVT0xaJ1O9IAo1CFMjAlg3cGRaBTcBir_5L/s320/gunung.jpg" width="320" /></a></div>
<link href="file:///C:%5CUsers%5Cuser%5CAppData%5CLocal%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_filelist.xml" rel="File-List"></link><link href="file:///C:%5CUsers%5Cuser%5CAppData%5CLocal%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_themedata.thmx" rel="themeData"></link><link href="file:///C:%5CUsers%5Cuser%5CAppData%5CLocal%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_colorschememapping.xml" rel="colorSchemeMapping"></link><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:TrackMoves/>
<w:TrackFormatting/>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:DoNotPromoteQF/>
<w:LidThemeOther>IN</w:LidThemeOther>
<w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian>
<w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
<w:SplitPgBreakAndParaMark/>
<w:DontVertAlignCellWithSp/>
<w:DontBreakConstrainedForcedTables/>
<w:DontVertAlignInTxbx/>
<w:Word11KerningPairs/>
<w:CachedColBalance/>
</w:Compatibility>
<w:BrowserLevel>MicrosoftInternetExplorer4</w:BrowserLevel>
<m:mathPr>
<m:mathFont m:val="Cambria Math"/>
<m:brkBin m:val="before"/>
<m:brkBinSub m:val="-->
<m:smallfrac m:val="off">
<m:dispdef>
<m:lmargin m:val="0">
<m:rmargin m:val="0">
<m:defjc m:val="centerGroup">
<m:wrapindent m:val="1440">
<m:intlim m:val="subSup">
<m:narylim m:val="undOvr">
</m:narylim></m:intlim>
</m:wrapindent><!--[endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" DefUnhideWhenUsed="true"
DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99"
LatentStyleCount="267">
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="heading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="35" QFormat="true" Name="caption"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="10" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" Name="Default Paragraph Font"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="11" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="22" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="20" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="59" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Placeholder Text"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Revision"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="34" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="29" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="30" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="19" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="21" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="31" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="32" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="33" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="37" Name="Bibliography"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" QFormat="true" Name="TOC Heading"/>
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><style>
<!--
/* Font Definitions */
@font-face
{font-family:"Cambria Math";
panose-1:2 4 5 3 5 4 6 3 2 4;
mso-font-charset:1;
mso-generic-font-family:roman;
mso-font-format:other;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:0 0 0 0 0 0;}
@font-face
{font-family:Calibri;
panose-1:2 15 5 2 2 2 4 3 2 4;
mso-font-charset:0;
mso-generic-font-family:swiss;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:-520092929 1073786111 9 0 415 0;}
/* Style Definitions */
p.MsoNormal, li.MsoNormal, div.MsoNormal
{mso-style-unhide:no;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
margin-top:0cm;
margin-right:0cm;
margin-bottom:10.0pt;
margin-left:0cm;
line-height:115%;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:Calibri;
mso-fareast-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";
mso-bidi-theme-font:minor-bidi;
mso-fareast-language:EN-US;}
p
{mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-margin-top-alt:auto;
margin-right:0cm;
mso-margin-bottom-alt:auto;
margin-left:0cm;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:12.0pt;
font-family:"Times New Roman","serif";
mso-fareast-font-family:"Times New Roman";}
.MsoChpDefault
{mso-style-type:export-only;
mso-default-props:yes;
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:Calibri;
mso-fareast-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";
mso-bidi-theme-font:minor-bidi;
mso-fareast-language:EN-US;}
.MsoPapDefault
{mso-style-type:export-only;
margin-bottom:10.0pt;
line-height:115%;}
@page Section1
{size:595.3pt 841.9pt;
margin:72.0pt 72.0pt 72.0pt 72.0pt;
mso-header-margin:35.4pt;
mso-footer-margin:35.4pt;
mso-paper-source:0;}
div.Section1
{page:Section1;}
-->
</style><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt;
mso-para-margin-top:0cm;
mso-para-margin-right:0cm;
mso-para-margin-bottom:10.0pt;
mso-para-margin-left:0cm;
line-height:115%;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:"Times New Roman";
mso-fareast-theme-font:minor-fareast;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";
mso-bidi-theme-font:minor-bidi;}
</style>
<![endif]-->
<br />
Untuk sementara waktu, <i>faizulfikri</i> akan rehat sejenak karena sedang
melakukan pendakian ke Gunung Rinjani, Lombok.<br />
Mohon do'a dari teman-teman sekalian supaya diberi keselamatan dan kekuatan
sampai kembali lagi ke rumah ya.<br />
^_^<br />
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<o:p><i>~off to Mt. Rinjani 3726 mdpl 18 June - 1 July 2012~</i> </o:p></div>
</m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac>faizulfikrihttp://www.blogger.com/profile/18399844821004682703noreply@blogger.com16tag:blogger.com,1999:blog-4822402609387151264.post-59211852685510086812012-06-13T21:57:00.000+07:002012-06-13T22:00:35.703+07:00Ke mana bahtera berlayar?<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="239" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj9MsZnu_4k4J8WqrAE9ty9bQb3jF9DoLzGdKZK5XV2QKPy5gQiOsud6Q0wmPmaD51ObofcwbVPj97GL-J-N5smDW6eH73KZiKK_dWpiw4OiSyqHg1aYifXjv8s7eXu6lEykW_G8Pvp23De/s320/Rights-of-wife.jpg" width="320" /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
Apapun jurusan bidang ilmu yang
ditekuni, umumnya lelaki mendamba untuk mengemban amanah ini. Seberapa pun
jenjang pendidikan yang ditempuh, setiap lelaki berharap agar menjalankan peran
ini. Walaupun sebagai kepala keluarga tidak menyematkan gelar di namanya, tidak
pula mengangkat status sosial baginya. Seorang lelaki akan berusaha mendapatkan
predikat ini sebagai kepala keluarga.</div>
<a name='more'></a><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br />
Namun, kesadaran, harapan, bahkan
usaha untuk menyandang peran tersebut seringnya tak beriring pada jalur syar’i.
Faktanya, banyak kaum muslimin yang salah kaprah dalam proses mencari jodoh. Di
sisi lain, masih banyak dari mereka yang tak mempersiapkan diri untuk mengilmui
tanggung jawab besar yang akan diemban ini. Perkara yang mereka pentingkan
justru sekedar menyelesaikan pendidikan formal sebagai modal terbesar untuk
mencari materi. Hasilnya banyak kepala keluarga yang tak mengerti arah dan
tujuan bahtera yang dinahkodainya. Akibatnya, berapa banyak bahtera yang kandas
terhempas, hanya kata cerai yang bisa melerai segala tikai. Sebagiannya,
bahtera goyah terombang-ambing gelombang fitnah dunia. Semboyannya, “<i>asalkan hidup enak, bisa makan sekehendak,
tidur nyenyak, tidak peduli soal akhirat kelak”.</i> Tak ada ngeri dari neraka
yang berapi-api, tak ada pula asa pada surga yang nikmatnya tiada tara. Sungguh
dunia yang semu telah menipu mereka yang selalu mengikuti hawa nafsu. <i>Allahu musta’an</i>.</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
Wahai para lelaki! Wahai para
calon pemimpin! Bagaimanakah bahtera yang akan kalian nahkodai nanti? Kemana bahteramu
akan dilabuhkan? Cukupkan sampai di pelabuhan dunia yang fana bak fatamorgana
ataukah berlabuh hingga negeri hakiki, pelabuhan keselamatan dan kebahagiaan
sejati?</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
Apabila pilihan kedua yang
ditetapkan, maka telah benar tujuan sang nahkoda. Bukankah demikian yang Allah
beritakan tentang hakikat kehidupan di dunia? Allah berfirman yang artinya,<br />
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<i>“Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdaya”<o:p></o:p></i></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
(Q.S. Ali Imran :
185)</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
Pada ayat yang lain, Allah
berfirman yang artinya,<br />
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<i>“Sedangkan kehidupan akhirat adalah lebih baik dan lebih kekal”<o:p></o:p></i></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
(Q.S. Al-A’la : 17)</div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
Jika begitu hakikat kehidupan yang sedang
dijalani manusia, layaknya seorang musafir yang hanya sekedar mampir, maka
setiap manusia yang sadar bakal menjemput ajal tentu tidak boleh tertinggal
mempersiapkan bekal semenjak awal. Sebagaimana Alah berfirman yang artinya,</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<i>“Dan bersegeralah kalian kepada ampunan dari Rabb kalian serta kepada
surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang
yang bertakwa”<o:p></o:p></i></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
(Q.S. Ali Imran :
133)</div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
Ketakwaan menjadi perbendaharaan
berharga yang patut diupayakan dan dijaga oleh setiap muslim agar dihindarkan
dari neraka dan dikaruniakan kepadanya surga. Jalan keselamatan pun juga akan
diraih dengan takwa. Maka sepantasnya hal itu mendorong kepala keluarga meretas
ketakwaan tersebut dalam dirinya dan anggota keluarganya. Perkara itu pulalah
yang Rasulullah <i>shalallahu ‘alaihi
wasallam</i> perhatikan dalam keluarga beliau. Marilah kita tengok bersama
petunjuk Rasulullah dalam mewujudkannya.</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
Apabila seorang hamba telah
berhias dengan amalan sunnah yang dicontohkan oleh Rasulullah <i>shalallahu ‘alaihi wasallam</i>, maka dia
tidak hanya akan menyempurnakan amalan wajibnya, melainkan juga akan
meningkatkan derajat takwanya. Dan Rasulullah <i>shalallahu ‘alaihi wasallam</i> adalah manusia yang paling banyak
amalan sunnahnya serta orang yang paling bertakwa.</div>
<blockquote class="tr_bq">
<i>Jalan keselamatan yang akan diraih dengan takwa, sepantasnya mendorong
kepala keluarga untuk meretas ketakwaan dalam diri dan anggota keluarganya. Perkara
itu jugalah yang Rasulullah hasung kepada keluarga beliau.</i></blockquote>faizulfikrihttp://www.blogger.com/profile/18399844821004682703noreply@blogger.com4tag:blogger.com,1999:blog-4822402609387151264.post-84215151531765499312012-06-12T22:54:00.001+07:002012-06-12T23:18:54.169+07:00Keep your dream : choose the path<link href="file:///C:%5CUsers%5Cuser%5CAppData%5CLocal%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_filelist.xml" rel="File-List"></link><link href="file:///C:%5CUsers%5Cuser%5CAppData%5CLocal%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_themedata.thmx" rel="themeData"></link><link href="file:///C:%5CUsers%5Cuser%5CAppData%5CLocal%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_colorschememapping.xml" rel="colorSchemeMapping"></link>
<m:smallfrac m:val="off">
<m:dispdef>
<m:lmargin m:val="0">
<m:rmargin m:val="0">
<m:defjc m:val="centerGroup">
<m:wrapindent m:val="1440">
<m:intlim m:val="subSup">
<m:narylim m:val="undOvr">
</m:narylim></m:intlim>
</m:wrapindent><style>
<!--
/* Font Definitions */
@font-face
{font-family:"Cambria Math";
panose-1:2 4 5 3 5 4 6 3 2 4;
mso-font-charset:1;
mso-generic-font-family:roman;
mso-font-format:other;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:0 0 0 0 0 0;}
@font-face
{font-family:Calibri;
panose-1:2 15 5 2 2 2 4 3 2 4;
mso-font-charset:0;
mso-generic-font-family:swiss;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:-520092929 1073786111 9 0 415 0;}
/* Style Definitions */
p.MsoNormal, li.MsoNormal, div.MsoNormal
{mso-style-unhide:no;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
margin-top:0cm;
margin-right:0cm;
margin-bottom:10.0pt;
margin-left:0cm;
line-height:115%;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:Calibri;
mso-fareast-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";
mso-bidi-theme-font:minor-bidi;
mso-fareast-language:EN-US;}
span.bio
{mso-style-name:bio;
mso-style-unhide:no;}
.MsoChpDefault
{mso-style-type:export-only;
mso-default-props:yes;
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:Calibri;
mso-fareast-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";
mso-bidi-theme-font:minor-bidi;
mso-fareast-language:EN-US;}
.MsoPapDefault
{mso-style-type:export-only;
margin-bottom:10.0pt;
line-height:115%;}
@page Section1
{size:595.3pt 841.9pt;
margin:72.0pt 72.0pt 72.0pt 72.0pt;
mso-header-margin:35.4pt;
mso-footer-margin:35.4pt;
mso-paper-source:0;}
div.Section1
{page:Section1;}
-->
</style>
</m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="267" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgZD0j6QB-LPrY_SM69m8ELFJnbQUwZrAr3lAbcZn3XlEZY-TWI0DyvuFm6JsBcvGPZiBEsN7THYDFFIzdgO-ZuuAlZaaPa1Xrg5ku_UC-xuWOCoyoh2TvsRaub6Ftr6RyOXCoP2UViFezC/s320/arrow.jpg" width="320" /></div>
<br />
Menyambung postingan <a href="http://andhifaizal.blogspot.com/2012/06/keep-your-dream.html">sebelumnya</a> bahwa setiap orang mempunyai kekuatan untuk bermimpi. Carilah kekuatan itu dan
pakailah untuk hal-hal positif. Jangan dengarkan perkataan orang-orang yang
mengejek pilihan yang telah kita pilih. Karena hidup itu penuh dengan pilihan,
tidak ada pilihan yang baik atau buruk, karena semua pilihan akan ada resiko
dan jalannya. Jalanilah jalan yang telah kita pilih dan tidak perlu melihat ke
belakang dengan penyesalan karena telah memilih jalan yang "salah".
Ketika ada kesempatan di depan mata kita, ambillah kesempatan itu agar bisa
membuat mimpi kita terwujud.<br />
<br />
<a name='more'></a>Ingatlah, masih banyak kesempatan untuk melihat
dan menjalani perjalanan yang lain - dan masih ada yang lain - dalam perjalanan
kita melalui kehidupan. Jangan pernah menyia-nyiakan waktu. Pakailah waktu yang
kita punya untuk mencari dan menemukan 'rute' yang pas untuk kita. Akan selalu
ada pelajaran berharga dari setiap perjalanan yang kita tempuh, jadi tidak
perlu takut, karena kita akan baik-baik saja dengan apa adanya kita.</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span class="bio"><b>Do whatever it
takes and live life to the fullest. </b>Jangan biarkan ada sesuatu yang menahan
kita untuk meng-eksplor dan menjelajahi fantasi, keinginan dan aspirasi kita.
Jangan takut untuk mempunyai mimpi besar and mengikuti mimpi tersebut kemanapun
mereka menuntun kita. Jangan takut untuk mengambil resiko, untuk terlibat dan
untuk mengambil sebuah komitmen. <i>Do whatever it takes to make your dreams
come true. Choose your goals carefully and be honest with yourself.</i> Selalu
percaya kepada diri kita. Jangan pernah takut akan sebuah kesalahan. Berusaha
keras untuk bisa mencapai kesuksesan. Ketika segala sesuatu tidak berjalan
sesuai dengan harapan, jangan pernah menyerah. Cobalah lebih keras lagi dan
berilah kebebasan pada diri kita untuk mencoba melakukan sesuatu yang baru.
Hargailah segala sesuatu yang telah kita dapatkan.</span><br />
<br />
<span class="bio"><b>It's up to you. </b>Hidup ini hanya sekali kita dapatkan.
Jangan pernah mengukur masa depan dari masa lalu kita. Biarlah kejadian
kemarin-kemarin menjadi memori dan esok hari adalah sebuah janji. Mulailah hari
anda dengan memfokuskan kepada semua yang baik, berpikiran positif, maka insya
Allah kita akan bisa menangani apapun yang akan terjadi. Berani bermimpi, untuk
para pemimpi melihat esok hari. Berani membuat permohonan, untuk mereka yang
ingin membuat jalan untuk sebuah harapan, dan harapan itu yang membuat kita
tetap menjalani hidup sampai sekarang. <i>Catch the star that holds your
destiny - the one that forever twinkles in your heart . </i>Selalu percaya
kalau goal kita bisa dicapai. Hambatan akan selalu berdiri di setiap
perjalanan, tapi selalu ingat ketika kita mampu melewati hambatan tersebut,
maka kita selangkah lebih dekat dengan tujuan kita. Tidak semua orang akan
menerima keputusan yang kita pilih. <i>Have faith in your judgement</i>. <i>Don't let your mistakes discourage you. The
greatest thing in life are not purchased but acquired through hard work and
determination.</i><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span class="bio">Kenyataan dalam
kehidupan tidak selalu seperti yang kita inginkan. Terkadang, kita selalu
terarah kepada jalan yang dimana tidak pernah kita duga sebelumnya. Tetapi
daripada bertanya-tanya mengenai jalan tersebut, lebih baik terima kenyataan
bahwa apapun jalannya itu yang terbaik untuk kita. Apapun yang kita bisa
lakukan, atau bisa kita impikan, mulailah. Tetapi untuk mencapai sesuatu yang
baik, jangan hanya aksi saja, tetapi juga bermimpi, jangan hanya mempunyai
rencana, tetapi juga percaya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span class="bio"><b>Believe in
yourself and all you want to be. </b>Jangan biarkan apa yang orang lain katakan
membuat anda bingung. Kita bisa menerima masukan, tetapi pilihan ada di tangan
kita untuk bisa mencapai apa yang kita impikan. Berbahagialah dengan siapa dan
dimana kita berada. Ketika keadaan terasa begitu sulit, <i>pull through them. </i>Karena
ini akan membuat kita menjadi semakin kuat dari yang kita pikir selama ini.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span class="bio"><i>"May your
dreams take you to the corner of your smiles, to the highest of your hopes,
to the windows of your opportunities, and to the most special places your heart
has ever known.." - Carson Wrenn</i></span><i><br />
</i><br />
<blockquote class="tr_bq">
<span class="bio"><b><i>You were meant for great things. If you stand still, you
will remain at this point forever. You are capable of making your dreams come
true. Gives your hopes everything you've got. Always follow your dreams.</i></b></span></blockquote>
<i><b>"Verily Allah will not change a people so that they are changing their fate." (Ar-Ra'd verse 11)</b></i><br />
<i><br /></i><br />
<i>~the end~</i> </div>faizulfikrihttp://www.blogger.com/profile/18399844821004682703noreply@blogger.com8tag:blogger.com,1999:blog-4822402609387151264.post-90745487844440968822012-06-10T21:22:00.003+07:002012-06-10T21:22:54.873+07:00Keep your dream<br />
<div class="MsoNormal" style="font-family: Calibri, sans-serif; font-size: 11pt; line-height: 17px; margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEihR7BKorIE1DA_-Td9lR7ZjNkpgIYhwBEDJ-2QL1KKi4XfIPjTtEg5vbfWsJfEDsvuMpKV_MyEoA5dYGNV2d9cvJABSuFaYE3Spm42l3pY3EpqMK3ne1McJVLosxAneqtiSXT4H0mvJ0IR/s1600/dream-walt-disney-quote.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="212" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEihR7BKorIE1DA_-Td9lR7ZjNkpgIYhwBEDJ-2QL1KKi4XfIPjTtEg5vbfWsJfEDsvuMpKV_MyEoA5dYGNV2d9cvJABSuFaYE3Spm42l3pY3EpqMK3ne1McJVLosxAneqtiSXT4H0mvJ0IR/s320/dream-walt-disney-quote.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Semua orang pasti punya mimpi dalam hal apapun. Ada yang sudah tercapai, ada juga yang belum. Banyak orang yang bilang kalau kita terlalu banyak bermimpi, itu bukanlah suatu hal yang baik. Kata siapa? Mimpi bukanlah sesuatu hal yang jelek dan buruk untuk dilakukan. Terkadang dari bermimpi itulah kita tahu bagaimana caranya agar kita bisa mendapatkan apa yang kita impikan itu. Karena mimpi adalah sesuatu hal yang bisa menjadi kenyataan, kalau kita ada usaha dan kerja keras untuk mencapai mimpi tersebut :)<br />
<blockquote class="tr_bq">
<i>"bermimpilah, karena Tuhan akan memeluk mimpi-mimpimu" ~ Sang Pemimpi.</i></blockquote>
<a name='more'></a></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: Calibri, sans-serif; font-size: 11pt; line-height: 17px; margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify;">
<b><i>Keep believing in yourself</i>. </b>Setiap <i>goal </i>yang sudah tercapai berawal dari sebuah langkah - dan keyakinan bahwa hal tersebut bisa dicapai. Mimpi bisa benar-benar menjadi kenyataan bagi mereka yang mau bekereja keras, mempunyai tekad yang tinggi dan ketekunan untuk mengejar mimpi itu. Jangan hanya sekedar mimpi. Disaat sebuah akhir perjalanan terasa tidak mungkin untuk bisa di jalani dan diraih, selalu ingat bahwa yang perlu kita lakukan adalah mengambil satu langkah lagi. <i>Stay focused on your goal and remember, each small step will bring you a little closer.</i><br />
<br />
Ketika jalan tersebut terasa sangat berat untuk dilalui dan kita selalu merasa kalau kita tidak akan pernah mencapai akhir dari perjalanan ini, lihat kedalam lubuk hati kita dan kita akan bisa menemukan kekuatan yang selama ini tidak pernah kita sadari kalau kita mempunyai kekuatan itu.</div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: Calibri, sans-serif; font-size: 11pt; line-height: 17px; margin: 0cm 0cm 10pt; text-align: justify;">
Dalam perjalanan di mimpi kita, selalu ingat bahwa setiap manusia itu unik. Tetaplah menjadi diri sendiri dan bukan imitasi dari orang lain. <i>You are what you are. </i>Seperti yang John Lennon pernah bilang,<br />
<blockquote class="tr_bq">
<i>"<span class="bio">You don't need anybody to tell you who you are or what you are. You are what you are"</span></i></blockquote>
<i><span class="bio"><br /></span></i><br />
<i><span class="bio">~to be continued~</span></i></div>faizulfikrihttp://www.blogger.com/profile/18399844821004682703noreply@blogger.com12tag:blogger.com,1999:blog-4822402609387151264.post-21162525399390859072012-06-08T20:23:00.001+07:002012-06-08T20:23:46.636+07:00Green your mind<link href="file:///C:%5CUsers%5Cuser%5CAppData%5CLocal%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_filelist.xml" rel="File-List"></link><link href="file:///C:%5CUsers%5Cuser%5CAppData%5CLocal%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_themedata.thmx" rel="themeData"></link><link href="file:///C:%5CUsers%5Cuser%5CAppData%5CLocal%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_colorschememapping.xml" rel="colorSchemeMapping"></link>
<m:smallfrac m:val="off">
<m:dispdef>
<m:lmargin m:val="0">
<m:rmargin m:val="0">
<m:defjc m:val="centerGroup">
<m:wrapindent m:val="1440">
<m:intlim m:val="subSup">
<m:narylim m:val="undOvr">
</m:narylim></m:intlim>
</m:wrapindent><style>
<!--
/* Font Definitions */
@font-face
{font-family:"Cambria Math";
panose-1:2 4 5 3 5 4 6 3 2 4;
mso-font-charset:0;
mso-generic-font-family:roman;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:-1610611985 1107304683 0 0 415 0;}
@font-face
{font-family:Calibri;
panose-1:2 15 5 2 2 2 4 3 2 4;
mso-font-charset:0;
mso-generic-font-family:swiss;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:-520092929 1073786111 9 0 415 0;}
@font-face
{font-family:"Century Gothic";
panose-1:2 11 5 2 2 2 2 2 2 4;
mso-font-charset:0;
mso-generic-font-family:swiss;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:647 0 0 0 159 0;}
/* Style Definitions */
p.MsoNormal, li.MsoNormal, div.MsoNormal
{mso-style-unhide:no;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
margin-top:0cm;
margin-right:0cm;
margin-bottom:10.0pt;
margin-left:0cm;
line-height:115%;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:Calibri;
mso-fareast-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";
mso-bidi-theme-font:minor-bidi;
mso-fareast-language:EN-US;}
.MsoChpDefault
{mso-style-type:export-only;
mso-default-props:yes;
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:Calibri;
mso-fareast-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";
mso-bidi-theme-font:minor-bidi;
mso-fareast-language:EN-US;}
.MsoPapDefault
{mso-style-type:export-only;
margin-bottom:10.0pt;
line-height:115%;}
@page Section1
{size:595.3pt 841.9pt;
margin:72.0pt 72.0pt 72.0pt 72.0pt;
mso-header-margin:35.4pt;
mso-footer-margin:35.4pt;
mso-paper-source:0;}
div.Section1
{page:Section1;}
-->
</style>
</m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="264" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiM6KP6qYCq2K91AcxAvBfj6pvI5vKZPkB9YKwnnd5i0BK-mLNvn5WP1bgZIsLWFbctl5nTxLorMno8ZcDBSCM-X95nthz8WhERH2Fv-64ODu5DrdFP5F3PO4DE0kOaBsIetxaVhf9H_j1G/s320/ThinkGreenBrain.jpg" width="320" /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Century Gothic","sans-serif";">Alam
mampu membuat tenang jiwa dan raga. Cobalah daki tingginya gunung, cobalah
susuri lebatnya hutan, cobalah dekap keramahan Edelweis, cobalah dengar bisikan
alam liar. Niscaya tak satu pun kita temui keangkuhan, egois, dan anarki yang
semakin membumi. Akan sulit memang membayangkan bagi yang tak terbiasa berada
dan berusaha berdamai di alam bebas.
Tetapi tetap bisa di lakukan jika berkenan dan mau. Mengapa tidak dilakukan?<o:p></o:p></span></div>
<a name='more'></a>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Century Gothic","sans-serif";"><br />
Sekarang ini anarki makin membumi.
Banyak hal yang bisa di jadikan alasan kenapa bertindak anarki tak masuk di
akal. Di tayangan televisi, kerusuhan antar suporter sepakbola nasional terus terjadi, apa yang harus di ributkan
hingga membawa luka dan juga nyawa melayang karena sepakbola? Saling hantam di
jalanan hanya karena tim yang di dukung kalah dalam pertandingan, mulai dari
wasit tak bisa melakukan tugasnya hingga saling ejek yang menjurus kasar.
Imbasnya, banyak kerugian yang terjadi, pedagang di pinggir jalan maupun rumah
- rumah penduduk yang tak tahu apa -apa. Ada lagi, konser musik di daerah -
daerah pasti akan ada keributan, baik itu musik pop, rock dan yang pasti dangdut!. Demikian juga di kala demo
untuk menyerukan pikiran dan tak menyetujui suatu hal, pasti rusuh! Dari mulai
kalangan rakyat kebanyakan hingga kaum yang katanya pandai dan ilmiah, mahasiswa! Dimana letak rasa hormat
pada sesama manusia?<br />
<br />
Cobalah menuju alam, bisa di
pastikan tak ada sekalipun dipikiran melintas rasa anarki, cobalah daki
tingginya gunung, tak ada lagi rasa tak manusiawi. Temukan sahabat di alam luas, niscaya anarki
tak makin membumi.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Century Gothic","sans-serif";">Kita
hanya perlu menjaganya dan menjaga akhlak bukan ? Agar alam tetap berseri dan tetap menebarkan kedamaian dan keindahan
surgawi di bumi yang makin tak terkendali lagi. Ada ungkapan kata, “<i>ketika engkau sering berteriak dan menangis
karena disakiti oleh cinta, tak kah kau sadar bahwa alam dan hutan ini
juga berteriak mengerang karena kau sakiti?”.</i> Betapa engkau telah
merusaknya dengan bermacam alasan yang kadang tak masuk akal. Jangan mengeluh
saat alam membalas, dengan
amukannya yang tak pandang bulu karena terlalu dalam sakitnya.<br />
<br />
Adil pada alam semesta tak hanya
di alam bebas atau gunung, tetapi juga dalam perilaku
sehari -hari, kenapa kita tak mencobanya? Agar perilaku anarki dan tak berperi
kemanusiaan hilang. Gunakan idiom pecinta
alam sejati, bahwa alam dan kita semua kepunyaan Tuhan Yang Maha Segala,
tak layak kita menghela nafas kerusuhan dan kerumitan di bumi Tuhan. Cobalah
tiru alam yang bersahaja.<br />
<br />
Merayap dipekatnya malam, menyeruak semak belukar, menembus hutan belantara, mendaki
batu terjal, menggapai puncak dunia. Kurengkuh karya luar biasa Sang Maha
Karya, kucapai bersama peluh, seiring gemuruh badai gunung, walau sepi terkungkung. Nikmatmu Ya Allah, tak
terkira ketika karyamu yang agung berhasil kugapai, seiring teriakku: <i>"Kan kujaga segala milikMu!</i>". Alam indah Indonesia!<o:p></o:p></span></div>faizulfikrihttp://www.blogger.com/profile/18399844821004682703noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-4822402609387151264.post-3781612087088680652012-06-05T21:42:00.003+07:002012-06-05T21:42:47.329+07:00sahabat bumi<br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgIyzkLnrJ0ojAQchQrw-gTJ5Ar1bIzFjUz8OTSWIgPPXmUMLYDKbXDoVGODeR_O899EMyhelrKCfeLdDbpMTox2X8y7MvXZTjRViC5lMfrxl0Uzz1X5W2zeCHTTFetI_U28kg0sLQn_Hjs/s1600/save+our+earth.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="246" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgIyzkLnrJ0ojAQchQrw-gTJ5Ar1bIzFjUz8OTSWIgPPXmUMLYDKbXDoVGODeR_O899EMyhelrKCfeLdDbpMTox2X8y7MvXZTjRViC5lMfrxl0Uzz1X5W2zeCHTTFetI_U28kg0sLQn_Hjs/s320/save+our+earth.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><span style="background-color: white;"><br /></span></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><span style="background-color: white;">Apakah kita pernah tersadar dimanakah kita
sekarang ini? Kita sebagai manusia hidup di bumi mulai dari lahir, kecil,
beranjak dewasa, sampai kita meninggal. Kita sangat berhutang budi pada bumi,
planet tempat tinggal kita yang tercinta ini.</span><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><span style="background-color: white;"><br /></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><span style="background-color: white;">Tetapi, berapa banyak kita telah mengotori<span class="apple-converted-space"> </span></span>bumi,<span class="apple-converted-space"> </span>merusak bumi, dan membuat bumi ini
menjadi tidak indah lagi? Kadang - kadang kita tidak sadar bahwa perbuatan kita
sangat merusak bumi dan terkesan tidak berterima kasih pada bumi yang telah
berjasa banyak pada bumi.<o:p></o:p></span></div>
<a name='more'></a>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><span style="background-color: white;">Oleh karena itu, kita harus mulai mengubah hidup kita agar
perbuatan kita ini tidak lagi</span> merusak
bumi. Tentunya kita adalah manusia yang tidak dapat melakukan semua hal.
Jadi, kita cukup melakukan perbuatan yang dapat kita lakukan dan tidak perlu
memaksakan diri. Jika kita hanya dapat berbuat hal - hal yang sederhana, ya
kita lakukan hal sederhana tersebut. Jangan hanya karena<span class="apple-converted-space"> </span>hal sederhana<span class="apple-converted-space"> yang bis kita lakukan, kita malu
untuk melakukannya sehingga kita tidak melakukan apa - apa. Tetapi juga kita
harus mengembangkan diri supaya bisa melakukan hal yang lebih besar lagi. Yang
terpenting adalah niat dan keikhlasan.</span><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br />
<span style="background: white;">Hal - hal kecil
yang dapat kita lakukan misalnya adalah membuang sampah pada tempatnya,
melakukan penghematan listrik, menghemat<span class="apple-converted-space"> </span>bahan bakar minyak<span class="apple-converted-space"> dan
masih banyak lagi. Mungkin kita sudah bosan dengan kata - kata <i>"Buanglah sampah pada tempatnya</i></span><i>"</i>. Kita mendengar kata - kata itu sejak
kita kecil sampai dewasa.</span><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><span style="background: white;"><br /></span></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><span style="background-color: white;">Tetapi apakah kita sudah melakukan hal yang kita
anggap sederhana tersebut? Mungkin ya, mungkin tidak. Kadang - kadang untuk<span class="apple-converted-space"> </span></span>sampah<span class="apple-converted-space"> yang besar kita ingat, tetapi jika
sampahnya kecil seperti sobekan kertas, plastik, atau bungkus <i>snack</i>, kita membuangnya begitu saja.
Jika kita ada di kelas, maka kita taruh sampah tersebut di kolong meja. jika
ada di angkot maka ditaruh di bawah tempat duduk.</span><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><span class="apple-converted-space"><br /></span></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><span style="background-color: white;">Hal itu tidak hanya dilakukan oleh anak - anak,
tetapi juga oleh orang dewasa. Itu menandakan bahwa yang terpenting adalah
kesadaran diri. Usia tidak berpengaruh pada sikap seseorang. Yang paling
berpengaruh adalah kesadaran. Itu yang paling penting. Begitu juga dengan
penggunaan listrik dan air. Kita selalu menganggap bahwa lebih banyak orang
yang menggunakan air lebih banyak dari diri kita sendiri sehingga kita berpikir
kalaupun kita menghemat, tetap saja tidak akan berguna. Itu adalah pemikiran
yang salah. Jika semua orang berfikir itu, maka tidak akan ada yang berhemat
bukan? Kita harus menanamkan pikiran segala sesuatu hal yang baik itu harus
dimulai dari diri kita sendiri. Jangan menunggu orang lain untuk berbuat hal
kebaikan.</span><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><span style="background-color: white;"><br /></span></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><span style="background-color: white;">Oleh karena itu, untuk menjaga lingkungan bumi<span class="apple-converted-space"> </span>kita yang tercinta ini, lakukanlah
suatu hal yang kecil karena sesuatu yang besar itu tidak ada sebelum ada hal
yang kecil. Jika hal kecil itu dilakukan oleh banyak orang, maka hal kecil itu
akan menjadi hal yang besar. Jika seribu orang membuang<span class="apple-converted-space"> </span></span>sampah<span class="apple-converted-space"> pada tempatnya dan menjaga
kebersihan, maka daerah tersebut akan menjadi bersih. Tetapi jika seribu orang
membuang sampah sembarangan, maka tentunya daerah itu akan sangat kotor sekali.</span><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><span class="apple-converted-space"><br /></span></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><span style="background-color: white;">Jadi, janganlah pernah meremehkan hal - hal kecil
seperti<span class="apple-converted-space"> </span></span><i>menghemat listrik, menghemat air, menghemat BBM</i>, atau<span class="apple-converted-space"> </span><i>membuang sampah</i><span class="apple-converted-space"> <i>pada
tempatnya</i>. Lakukan mulai dari diri sendiri lalu tularkanlah pada orang -
orang di sekitar anda.<span class="apple-converted-space"> </span></span>Jadilah sahabat bumi dan cintailah bumi ini.
Semoga jika kita telah melakukan hal terbaik yang bisa kita lakukan, bumi ini
kembali indah, sejuk, segar dan udaranya nyaman sehingga ita semakin senang
hidup di bumi ini.<span class="apple-converted-space"> </span><i>Jadilah
sahabat bumi!</i><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<br />faizulfikrihttp://www.blogger.com/profile/18399844821004682703noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-4822402609387151264.post-67991867810567682082012-05-22T20:05:00.000+07:002012-05-22T20:06:04.714+07:00Menumbuhkan hati<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi6MfbTogb9iEpNmH2zADclsD3BDKE8nb8u50CVPaobhH_h7hkQGfyJawVY3y2SaW5FXR9UNr_hMVwASzyMLADZSMU2BXFcX0yODp9HYfd29Dd2cznNbWWo3QFYP2ExabrAfxWfb6h2p29b/s320/The_Love_Tree.jpg" width="320" /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Century Gothic', sans-serif;"><br /></span></div>
<div style="background: white; line-height: 13.5pt; margin-bottom: 15.0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: 'Century Gothic', sans-serif; font-size: 11pt;">Seperti
tubuh yang menghajatkan keterbebasan dari penyakit untuk tumbuh menjadi lebih
baik dan bergerak dengan bebas, begitupun dengan hati kita. Ia tidak bisa
menjalankan aktivitas utamanya, mencintai kebaikan, jika banyak kotoran yang
menghalanginya.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-color: initial; border-image: initial; border-style: initial; line-height: 13.5pt; margin-bottom: 15pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: 'Century Gothic', sans-serif; font-size: 11pt;">Karena berbagai penyakit itu, hakikatnya adalah unsur perusak.
Tak sekadar membuatnya kotor, ia bahkan menjadi penghalang bagi tumbuh kembang
tubuh ke arah yang lebih baik. Hingga upaya menghilangkannya menjadi
keniscayaan. Dan menjadi langkah pertama bagi para perindu kesehatan dan
perubahan menuju kesempurnaan.<o:p></o:p></span></div>
<a name='more'></a><div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-color: initial; border-image: initial; border-style: initial; line-height: 13.5pt; margin-bottom: 15pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: 'Century Gothic', sans-serif; font-size: 11pt;">Ini adalah tentang bagaimana memunculkan kekuatan alami dalam
tubuh agak tidak bergerak melambat karena terhambat. Selain menjadi tidak
efisien, perlambatan itu membuat tidak nyaman, dan seringkali menyiksa. Lunglai
dalam onggokan tulang berbalut daging. Hingga berbagai kenikmatan halal hanya
menjadi pemandangan indah tanpa kemampuan menikmatinya sebab tiada daya upaya
untuk itu.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-color: initial; border-image: initial; border-style: initial; line-height: 13.5pt; margin-bottom: 15pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: 'Century Gothic', sans-serif; font-size: 11pt;">Dosa dan maksiat adalah kotorannya hati. Ia membuatnya enggan
berkehendak kepada kebaikan karena kehilangan energinya. Menuntunnya kepada
kegiatan aneh, menghancurkan diri sendiri dengan kenikmatan semu yang
disangkanya nyata, sesaat yang diyakininya lama. Kemudian menutup telinga dari
informasi tentang bahaya yang mengintainya, padahal ia benar adanya. Adakah
kebodohan yang lebih parah darinya?<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-color: initial; border-image: initial; border-style: initial; line-height: 13.5pt; margin-bottom: 15pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: 'Century Gothic', sans-serif; font-size: 11pt;">Hati yang terlena dalam dosa tak berdaya memenuhi panggilan
kebaikan. Serupa pemalas yang mengabaikan tawaran kerja dengan penghasilan
mengesankan, namun sibuk mencari pembenaran. Dalam pengaruh bius maksiat yang
meluruhkan semua formula kesuksesan, ia membangun angan-angan kosong tentang
makna kejayaan. Ia bermimpi telah menjadi sesuatu, padahal hanya berilusi yang
ia mampu.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-color: initial; border-image: initial; border-style: initial; line-height: 13.5pt; margin-bottom: 15pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: 'Century Gothic', sans-serif; font-size: 11pt;">Dan tumbuh kembang bukan hanya tentang nutrisi yang bergizi atau
gerak badan berkesinambungan. Yang lebih esensi adalah pembersihannya dari
materi jahat yang bisa merusakkan semuanya. Menjadikannya sia-sia sebab hasil
yang ada tak seperti yang diharapkan. Sesal mengiringi kehancuran yang bahkan
sudah diprediksi, namun semuanya tiada arti lagi.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-color: initial; border-image: initial; border-style: initial; line-height: 13.5pt; margin-bottom: 15pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333; font-family: 'Century Gothic', sans-serif; font-size: 11pt;">Maka biarkanlah hati kita bertumbuh! Menjadi semakin sehat,
menjadi semakin baik menuju kesempurnaannya seandainya mungkin. Tapi tidak
jalan yang benar selain membebaskannya dari berbagai dosa dan maksiat dengan
taubat. Atau membanjirinya dengan amal shalih yang melimpah serupa air bah.<o:p></o:p></span></div>faizulfikrihttp://www.blogger.com/profile/18399844821004682703noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4822402609387151264.post-67929370451284998652012-05-21T15:54:00.000+07:002012-05-22T19:41:57.389+07:00Sebuah gerbang pulang<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<strong><span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; color: #333333; font-size: 12pt; font-weight: normal; line-height: 115%;"><br /></span></strong></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiYEL-kt2R1xdzTZYHag9CEmnPQa8di6WwdL-xw-6nCvxyuDbvxaIF6R9bRDUaMrO4UXQ5agaldZV4HFh_FV2T_u00I5QAWZw0Yw3PMsVj3183L3t_WFfIMuJiUv1jmOC6OR35YSm_Br-HO/s1600/taubat1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="216" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiYEL-kt2R1xdzTZYHag9CEmnPQa8di6WwdL-xw-6nCvxyuDbvxaIF6R9bRDUaMrO4UXQ5agaldZV4HFh_FV2T_u00I5QAWZw0Yw3PMsVj3183L3t_WFfIMuJiUv1jmOC6OR35YSm_Br-HO/s320/taubat1.jpg" width="320" /></a></div>
<strong><span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; color: #333333; font-size: 12pt; font-weight: normal; line-height: 115%;"><br /></span></strong><br />
<strong><span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; color: #333333; font-size: 12pt; font-weight: normal; line-height: 115%;">W</span></strong><span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; color: #333333; font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">ajah mana yang akan
kita bawa menghadap Allah, kelak, jika lumuran dosanya yang mengerak membuatnya
tak rupawan lagi? Sedang hati kita pun tak lagi bersih karena tertutup
debu-debu maksiat. Juga pilihan sikap yang tepat untuk menutupi pengingkaran
nikmat kita siang malam, sepanjang usia kita di dunia, di perjumpaan nanti.
Atau kita malah mengharapkannya tidak terjadi, hal yang mustahil adanya?<o:p></o:p></span></div>
<a name='more'></a><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; color: #333333; font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Adakah
malu, dan takut itu masih menempati sudut ruang hati kita, yang terdalam?
Ataukah ia telah menghilang, tenggelam dalam kelamnya kesalahan yang
menghitamkan jiwa karena jelaga dosa? Lirih ini sunyi meski galau ini tak
sendiri. Segera menyadari dan berbenah diri tentu sangat terpuji daripada tak
peduli, sebab kita tak bisa menghindari.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="color: #333333; font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-color: initial; border-image: initial; border-style: initial; line-height: 13.5pt; margin-bottom: 15pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: -webkit-auto; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333;">Permulaannya bernama taubat.
Gerbang pulang untuk pembebasan sejati yang menyucikan. Meluruhkan noda-noda
dosa yang pernah ada, dan memberi kemampuan kita untuk tengadah mengaku salah.
Inilah satu-satunya pilihan sebab menjadi tanpa cela adalah kemustahilan,
sedang tidak ada yang bisa menghapuskan kecuali Dia Yang Maha Pengampun dan
Penyayang.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-color: initial; border-image: initial; border-style: initial; line-height: 13.5pt; margin-bottom: 15pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: -webkit-auto; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333;">Sayang, kita seringkali merasa
tidak membutuhkannya. Padahal tiada yang lebih penting daripada keyakinan akan
terhapusnya kesalahan, atau minimal, berkurangnya beban jiwa yang menyiksa ini.
Bahkan jauh sebelum menemui Allah, karena rasa itu menekan malam-malam kita di
sini, di dunia ini.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-color: initial; border-image: initial; border-style: initial; line-height: 13.5pt; margin-bottom: 15pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: -webkit-auto; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333;">Pada yang membutuhkan, banyak
juga yang kebingungan. Taubat bergerak lambat saat tak ada lagi pilihan
berkelit. Terlantun dari bibir yang sendirian serupa wasiat taubat dari hamba
yang tidak memahaminya, meski bertebaran dan berulang-ulang. Taubat yang tidak
memiliki akar penjiwaan dan tak mampu mengendalikan. Berakhir hampa karena
menjadi sia-sia.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-color: initial; border-image: initial; border-style: initial; line-height: 13.5pt; margin-bottom: 15pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: -webkit-auto; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333;">Karena taubat haruslah berdasar
pada kesadaran. Bahwa kita sebagai hamba tak akan pernah mampu menjalankan
kewajiban dan memenuhi hak Allah dengan semestinya. Terlalu banyak kekurangan,
terlalu sering kita melalaikan, terlalu jauh dari standar kelayakan. Dan
maksiat yang bertimbun-timbun, membuahkan ketakutan akan akibat buruknya yang
pasti menanti, menjauhkan kita dari kehidupan yang berlimpah berkah, rahmah,
dan maghfirah. Kehidupan yang gelisah!<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-color: initial; border-image: initial; border-style: initial; line-height: 13.5pt; margin-bottom: 15pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: -webkit-auto; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333;">Kesemuanya menuntun kita pada
keinginan untuk menebus dan menghapus kesalahan. Agar kita tidak termasuk
mereka yang terancam kemurkaan dan kehinaan, serta siksaan abadi yang pasti
adanya. Sebab jika tidak, rasa sakitnya dosa menyesakkan dada. Menyempitkan jiwa
akan keluasan ampunan Allah, memungkinkan kita melakukannya berulang kali
hingga kepada keadaan rumit yang sulit dilepaskan.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-color: initial; border-image: initial; border-style: initial; line-height: 13.5pt; margin-bottom: 15pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: -webkit-auto; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #333333;">Biarkan rasa sakit itu membimbing
kita mencari jalan pertaubatan. Biarkan rasa sesal dan kecewa akan kegagalan
memaknai hari-hari ini menerangi prosesnya. Dan biarkan semuanya berangkat dari
kesadaran kita akan pentingnya taubat. Sebuah kebutuhan tak terkira yang sering
kita lupakan. Ya Allah, bimbinglah kepulangan hamba dengan taubat yang Engkau
terima!<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="background: white; mso-background-themecolor: background1; text-align: center;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Rasulullah <i>shallallahu ‘alaihi wasallam</i> bersabda : “Setiap
bani Adam pernah berbuat salah, dan sebaik-baik orang yang berbuat salah adalah
orang-orang yang bertaubat”.<o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="background: white; mso-background-themecolor: background1; text-align: center;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">(Hadist Hasan,
diriwayatkan oleh Tirmidzi dalam Ahifatul Qiyamah/2499, Ibnu Majah dalam
Az-Zuhd/4251, dan dihasankan oleh Al-Albani <i>rahimahullah</i>
dalam Shahihul Jami’/4515)<o:p></o:p></span></div>
</div>faizulfikrihttp://www.blogger.com/profile/18399844821004682703noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4822402609387151264.post-79560332699767179122012-05-15T20:17:00.001+07:002012-05-15T20:17:34.761+07:00Memacu potensi<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEibJoiWZKd7IYp5fxHf-3kVNHsrhtOotReV9zT1l78-n3q19pr3bWwH5tQOp4gX5kNM4vv0q-dqfktmUWcmQHTOg-yEKf_zxpraZasCGQEX0hVfiGu-vMqtmyiKf_8P4Hou9wC9-hblRMyl/s1600/21.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="216" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEibJoiWZKd7IYp5fxHf-3kVNHsrhtOotReV9zT1l78-n3q19pr3bWwH5tQOp4gX5kNM4vv0q-dqfktmUWcmQHTOg-yEKf_zxpraZasCGQEX0hVfiGu-vMqtmyiKf_8P4Hou9wC9-hblRMyl/s320/21.jpg" width="320" /></a></div>
<div style="background: white; line-height: 12.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: #333333;"><br /></span></div>
<div style="background: white; line-height: 12.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: #333333;">Aku sedang melihat bintang, tapi
bukan di langit yang nun jauh. Aku sedang melihat bintang, mengorbit tepat di
samping kanan-kiriku. Beberapa kali seakan tersentuh tangan. Berulangkali
kutangkap senyuman ketika satu persatu cahaya semakin terang tak terbayang.
Apakah hanya angan-angan?<o:p></o:p></span></div>
<a name='more'></a><div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: #333333;">Setiap
hari aku lihat pijar-pijar kebahagiaan, semangat-semangat keilmuan, atau
candaan-candaan elegan. Aku ada, bukan sebagai penonton di luar layar kaca. Aku
benar-benar ada pada lokasi yang sama. Mendengar sekaligus merasakan dengan
kemampuan indera yang menangkap secara langsung seluruh kejadian. Apakah hanya
bayang-bayang?<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: #333333;">Di
saat yang tak berbeda, aku melihat banyak sekali manusia-manusia yang tak henti
berproduksi. Duapuluhempat jam dalam sehari seakan tidak pernah cukup. Ingin
lagi. Meminta lebih. Ah, bukankah memang sifat manusia yang tidak pernah bisa
terpuaskan? Jadi ingat teori ekonomi yang mengatakan bahwa kebutuhan dan
keinginan manusia tidak ada batasnya, berbanding terbalik dengan sumber daya
yang sangat terbatas. Tapi, bukankah memang tidak ada salahnya jika manusia
rakus ilmu agar mampu berdaya guna?<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: #333333;">Sekali
lagi, aku berkesempatan mengenal orang-orang yang luar biasa. Mungkin sangat
singkat jika dihitung menit waktu yang terluangkan, namun rasanya cukup untuk
menyimpulkan; mereka sungguh luar biasa! Bahkan jika dihitung, terlalu banyak
orang-orang luar biasa di sekelilingku; bersalaman denganku, berpelukan
denganku, bercanda tawa membagi sekian cerita ataupun mimpi-mimpi denganku.
Menakjubkan!<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; line-height: 12.0pt; margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: #333333;">Meskipun
aku belum hebat sama sekali, aku ingin menjadi salah satu yang mampu berjajar
dengan mereka dalam melangkah dengan tegas kepercayadirian. Meraih asa yang
selama ini hanya kurapal dalam hati, kulontar dengan canda, atau kutempel di
dinding kamarku sebagai tulisan-tulisan penyemangat dan pengingat kelalaian.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: #333333;">Tapi
aku ingat, aku tidak akan lagi berkeinginan menjadi sama seperti mereka, pun
me-<em>modelling </em>mereka dan melupakan jati diriku sendiri. Aku memiliki
jalan dan arahanku sendiri, impianku sendiri. Sebangga apa pun mengenal mereka
dan mengetahui segala kehebatannya, sekali lagi itu hanya akan kujadikan
sebagai pemacu agar terus bergerak maju.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: #333333;">Terima
kasih, untukmu yang telah membeliakkan mata kesadaranku akan kesalahanku.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: #333333;">Terima
kasih, untukmu yang sering mengundangku bertemu dengan manusia-manusia baru.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: #333333;">Terima
kasih, telah menjadi orang-orang yang penuh arti untuk hidupku.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;">
<em><span style="color: #333333;">...
sungguh, aku selalu suka bertemu dengan pribadi-pribadi asing,</span></em><span style="color: #333333;"><o:p></o:p></span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; line-height: 12pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;">
<em><span style="color: #333333;">untuk
kemudian belajar banyak tentang kehidupan.</span></em><span style="color: #333333;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>faizulfikrihttp://www.blogger.com/profile/18399844821004682703noreply@blogger.com10tag:blogger.com,1999:blog-4822402609387151264.post-38867250827298514082012-05-14T23:08:00.001+07:002012-05-14T23:08:55.849+07:00Menghargai hidup<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg0PVH4NKXhf-ygxHL0XT3uVi50F-VFmzfAAjM6Zmrv34VnyoNwOeyO6B-s_5qz5N9INZmLQ_2b4Hxx-NBzYymSnUbJpNrCijuWqeaiBGTf9a1-GiOQekb5j5OP1cdpB4cXOAKS_d0tRLxM/s1600/DSCF2099.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="223" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg0PVH4NKXhf-ygxHL0XT3uVi50F-VFmzfAAjM6Zmrv34VnyoNwOeyO6B-s_5qz5N9INZmLQ_2b4Hxx-NBzYymSnUbJpNrCijuWqeaiBGTf9a1-GiOQekb5j5OP1cdpB4cXOAKS_d0tRLxM/s320/DSCF2099.JPG" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Ada salah satu
ungkapan, bahwa mereka yang gemar berpetualang di alam bebas adalah orang-orang
yang mencintai kematian. Benarkah demikian? Sebenarnya, idiom tersebut salah,
karena berpetualang itulah cara untuk menghargai hidup. Ada satu keinginan
untuk memberi arti dan nilai dalam hidup. Dan rasanya benar jika seorang
filosof mengatakan “<i>di tengah hutan dan
di alam bebas, aku merasa menjadi manusia kembali”</i>.<o:p></o:p></span></div>
<a name='more'></a><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Petualang yang
meninggal di alam bebas, bukanlah orang yang mencintai kematian. Kematiannya itu
sebenarnya tak berbeda dengan kematian orang lain yang tertabrak mobil di jalan
raya atau terbunuh perampok. “<i>Yang pasti,
mereka meninggal justru dalam usahanya untuk menghargai hidup ini. Hidup itu
harus lebih dari sekedarnya”</i>, tulis Budi Laksmono yang meninggal digulung
jeram Sungai Alas, Aceh.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Bagi orang awam, kiprah
petualang seperti pendaki gunung selalu mengundang pertanyaan klise <i>mau apa sih ke sana?</i> Pertanyaan sederhana,
tapi sering membuat bingung yang ditanya atau bahkan mengundang rasa kesal.
George F. Mallory seorang pendaki gunung terkenal asal Inggris mungkin karena
kesal ditanya seperti itu, maka dia menjawab<i>”because
it is there, karena gunung itu ada!”</i>. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Beragam jawaban boleh
muncul terkait pertanyaan tersebut, Soe Hoek Gie, salah seorang pendiri Mapala
UI, menulisnya dalam sebuah puisi <i>“Aku
cinta padamu Pangrango, karena aku cinta keberanian hidup”</i>. Bagi pemuda
ini, keberanian hidup itu harus dibayar dengan nyawanya sendiri, Soe Hoek Gie
meninggal bersama seorang temannya Idhan Lubis karena menghirup gas beracun di
lereng kerucut Mahameru, Gunung Semeru pada tanggal 16 Desember 1969 di pelukan
seorang sahabatnya Herman O. Lantang.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Pemuda aktif yang
sehari-hari terlibat dalam soal pelik di dunia politik ini mungkin menganggap
petualangan di gunung sebagai arena untuk melatih keberanian menghadapi hidup. Mungkin
pula sebagai pelariannya dari dunia yang digelutinya di kota. Herman O. Lantang
yakin bahwa sahabatnya itu meninggal dengan senyum di bibir. <i>“Dia meninggal di tengah sahabat-sahabatnya
di alam bebas, jauh dari intrik politik yang kotor</i>”.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Motivasi melakukan
kegiatan alam di alam bebas, khusunya mendaki gunung memang bermacam-macam. Manusia
mempunyai kebutuhan psikologis seperti halnya kebutuhan lainnya. Kebutuhan akan
pengalaman baru, kebutuhan untuk berprestasi, dan kebutuhan untuk diakui
masyarakat dan bangsanya. Mendaki gunung adalah salah satu sarana untuk
memenuhi kebutuhan itu, disadari atau tidak. Semua ini sah, tentu saja.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Sebenarnya yang paling
mendasar dari semua motivasi itu adalah rasa ingin tahu yang menjadi jiwa
setiap manusia. Rasa ingin tahu adalah dasar kegiatan mendaki gunung dan
petualangan lainnya. Keingintahuan setara dengan rasa ingin tahu seorang bocah,
dan inilah yang mendorong keberanian dan ketabahan untuk menghadapi tantangan
alam. Tetapi apakah sebenarnya keberanian dan ketabahan itu bagi pendaki
gunung?<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Peter Boardman, seorang
pendaki gunung asal Inggris, menjadi jenuh dengan pujian yang bertubi-tubi,
setelah keberhasilannya mencapai puncak Everest. Peter Boardman yang kemudian
hilang di Everest tersebut menulis arti keberanian dan ketabahan baginya.<i>”Dibutuhkan lebih banyak keberanian untuk
menghadapi kehidupan sehari-hari yang sebenarnya lebih kejam daripada bahaya
pendakian yang nyata. Ketabahan yang dibituhkan lebih banyak untuk bekerja di
kota daripada mendaki gunung yang tinggi”</i>.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Keberanian dan
ketabahan yang dibutuhkan ketika mendaki gunung cuma sebagian kecil saja dari
hidup kita. Bahaya yang mengancam jauh lebih banyak ada di dunia peradaban, di
perkotaan ketimbang di gunung, hutan, dan dimana saja di alam terbuka. Di dunia
peradaban modern, di kota, begitu banyak masalah yang membutuhkan keberanian
dan ketabahan untuk menyelesaikannya. Di gunung, masalah yang kita hadapi cuma satu
<i>“bagaimana mencapai puncak lalu turun
kembali dengan selamat”</i>.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiGxLnpnsLoqBTQmodaD85rNhwk8J-pV3BDS003Lch7zlXbG9BZGN0GsZHX5oah2ECBwV6sVm9HvvdSYZ_BvWi4kkeqgmwhDix9Q-ZVuGsORUGNIOOT_PGVUNZL3pEuE3rNn7w_iAAzhIh4/s1600/IMG_0419.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiGxLnpnsLoqBTQmodaD85rNhwk8J-pV3BDS003Lch7zlXbG9BZGN0GsZHX5oah2ECBwV6sVm9HvvdSYZ_BvWi4kkeqgmwhDix9Q-ZVuGsORUGNIOOT_PGVUNZL3pEuE3rNn7w_iAAzhIh4/s320/IMG_0419.JPG" width="235" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<i><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">“Hidup
adalah soal keberanian menghadapi yang tanda tanya, tanpa kita menawar, terima
dan hadapilah”</span></i><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"> –Soe Hoek Gie-<o:p></o:p></span></div>faizulfikrihttp://www.blogger.com/profile/18399844821004682703noreply@blogger.com10tag:blogger.com,1999:blog-4822402609387151264.post-53164483380005986762012-05-14T21:21:00.002+07:002012-05-14T21:21:43.815+07:00Hypothermia<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="312" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgvgyKv3Uk4lWHqKIhL-eqVLRClz34dGMB-cIBEPJvwFLCzN8hgX88IEUep0o-oHt3cMlj4mPXDyzc2lXRGzCvYzdqNdH9aMR8o7iLtjTYDQZ8Nt64UhVkLBwwPqIvpLS0usZ49Najd8c40/s320/1677_1689_3.jpg" width="320" /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Jika Anda seorang yang
sudah sering malang melintang dalam dunia pendakian gunung, pasti mengetahui
tentang <i>Hypothermia</i> dan <i>Frosbite</i> yang sering dijumpai dalam
petualangan alam bebas di gunung. Karena dua hal tadi adalah penyebab bahaya
utama pendakian gunung yang sangat khas. Cuaca dingin merupakan hal yang biasa
dalam petualangan alam bebas dan mendaki gunung, semakin dingin semakin
antusias para pendaki menikmati keindahan alam bebas.<o:p></o:p></span></div>
<a name='more'></a><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Namun di balik
kesenangan itu ada bahaya yang mengancam yaitu kecelakaan dalam pendakian serta
faktor alam, cuaca yang dingin dan ekstrim. <i>Hypothermia</i>
sendiri merupakan kondisi dimana suhu tubuh mengalami penurunan secara perlahan
namun pasti, dan jika tidak ada pertolongan dapat menyebabkan cedera serius
bahkan kematia. Dapat dibayangkan jika suhu sudah pada titik terendah, tubuh
sangat menderita. Suhu normal manusia berkisar antara 37 derajat dapat turun
hingga 25 derajat. <i>Hypothermia</i>
diawali dengan badan yang menggigil, depresi pada pernapasan dan tekanan
jantung. Pada suhu yang lebih dingin akan terjadi kejang-kejang dan otak mulai
beku serta selanjutnya dapat menyebabkan orang tersebut sekarat kemudian
meninggal.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Tidak perlu panik
ketika ada teman yang mengalami <i>hypothermia</i></span>
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">ketika
mendaki gunung karena teman saya juga pernah mengalami <i>hypothermia</i> ketika sedang mendaki bersama saya. Hadapi dengan
tenang dan segera beri pertolongan agar tidak menjadi parah. Hal pertama yang
dilakukan adalah menyelimuti orang tersebut dengan jaket tebal atau <i>sleeping bag</i>, kemudian dirikan tenda
sebagai tempat berteduh dan beri orang tersebut minuman hangat agar suhu tubuh
tidak menurun secara drastis, jika pakaian orang tersebut basah, segera ganti
dengan pakaian yang kering karena pakaian yang basah dapat menurunkan suhu
tubuh.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Sedangkan <i>frosbite</i> dikenal dengan radang dingin
dimana jaringan sel di dalam tubuh menjadi risak karena terjadi pembekuan. Cuaca
dingin membuat cairan sel membeku dan menjadi rusak karena pembekuan serta
menyebabkan aliran darah menjadi tidak lancar. Apabila terdapat bagian-bagian
yang tak teraliri darah lebih dari 15 menit dapat menimbulkan <i>gangrene</i>(pembusukan) sehingga harus
diamputasi. Penyebab <i>frosbite</i> selain
suhu yang dingin juga kekebalan tubuh, kelelahan dan bisa juga dikarenakan
kekurangan makanan serta dehidrasi. Untuk menghindari <i>hypothermia</i> dan <i>frosbite</i>
setidaknya mengetahui medan pendakian serta persiapan yang matang, baik mental
dan psikis. Selain itu kita juga harus mengetahui seberapa kemampuan kita.<o:p></o:p></span></div>faizulfikrihttp://www.blogger.com/profile/18399844821004682703noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-4822402609387151264.post-36697819650923287052012-04-26T17:30:00.001+07:002012-04-26T17:30:24.662+07:00Aku rindu pada kabut gunung<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /><img border="0" height="198" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhGo-cl5GYhdaliQwoiFZwxXWOiTmQ66_qGoqNOxzKWxUah5lk9zYHTK3dXqyNthgZ-lIDzzizgVNqVOvZ0flSwOoqmmxNguAmgbD6YJmDaDkR2L8mwNlyi77Tq6c47UuODjXFuoktI0Awp/s320/kabut.jpg" width="320" /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Saat ku mulai menata
hati dan pikiran serta niat untuk kembali menemui gunung, untuk menyusuri semak
belukar, mendaki menembus malam, satu yang ku rindukan, mengalahkan rinduku
pada puncak tinggi. <i>Aku rindu pada kabut
gunung</i>. Kabut yang merayap seolah mampu mengalahkan malam dingin hampir tak
bercahaya.<o:p></o:p></span></div>
<a name='more'></a><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Saat ku angkat ransel
gunungku, mulai ku langkahkan kaki menuju tempat yang bagiku menimbulkan rasa
damai, semakin hangat kurasa hati walau dingin alam membahana. Semakin tak
kuasa aku menahan rindu, saat dari kaki gunung rumahmu, aku lihat ribuan pendar
cahaya langit berusaha menepis kabut.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Kala itu, udara dingin
terus menyapa, menyambut beku siapa saja. Aku mulai langkan dengan perlahan,
karena aku sadar dengan beratnya beban yang ku sandang. Pandanganku terus lurus
jauh ke depan, tetap melangkah meniti jalan karena ada satu tujuan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Saat lelah merasuk
raga, ku hamparkan tenda untuk sejenak melepas rasa. Bercengkerama hilangkan
gundah. Sambil menikmati alam, malam pun terasa mudah. Setelah raga tak lagi
lemah, aku kembali mengatur langkah. Seribu rasa tertinggal sudah, di bekas
tenda yang kini telah ku katupkan kembali.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Aku angkat kembali
ransel gunungku dan kembali pula meneruskan langkah tanpa gundah dan lelah. Demi
satu tujuan, melepas rinduku pada kabut gunung. Angin kencang seolah menerpa harapan,
menghembuskan dingin dan kebekuan. Perlahan kabut itu ku temui, menghentak
dalam jiwa dan raga.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Aku teruskan
bercengkerama dengan kabut, kupeluk seolah enggan ku lepaskan, tetapi perlahan
pula, kabut melepas pelukku. Entah dia akan pergi kemana. Pergi dengan membawa
rinduku, <i>aku rindu pada kabut gunung</i>.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Di depanku, batu
berserakan acak dan seolah tiada beraturan. Itulah jalan yang harus ku tempuh,
untuk menjumpai sang penghuni gunung rimba, yakni sang puncak gunung. Masih bersama
kabut yang ku rindukan dan ku cinta, perlahan, aku pun mencapai puncak dengan
kegembiraan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<i><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Aku
rindu buaian kabut dan kemegahan gunung!<o:p></o:p></span></i></div>faizulfikrihttp://www.blogger.com/profile/18399844821004682703noreply@blogger.com14tag:blogger.com,1999:blog-4822402609387151264.post-52136121760274373482012-04-24T05:59:00.001+07:002012-04-24T05:59:27.061+07:00Perpisahan<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi-QKE7vVy5oruhRPE9resyZuQGEyIfzvRJt5gaPeeLhJsTUVynpB1q8aUi7YGMCUNkJu1OkKBLfcbToszrMuG-6WkkjyLDcPeGtjqlehtGQbzdc5TEV64kiiQhQ-qOzxALMjPfHh_Pi9_u/s320/Autumn+leaf.jpg" width="320" /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Salah satu kata yang
paling tidak aku sukai adalah ‘perpisahan’. Memang sangat mudah untuk
dituliskan, terasa ringan untuk dilafadzkan, namun begitu berat untuk dihadapi
dan selalu terasa sangat mendalam. Mengapa selalu ada perpisahan setelah
pertemuan? Kalau begitu lebih baik tidak perlu ada pertemuan agar tidak ada
kata berpisah yang kadang terasa sesak di dada. Namun mungkin bila tidak ada
perpisahan, tidak akan ada pula kata pertemuan. Kedua kata tersebut tidak dapat
dipisahkan, seperti sebuah pasangan yang bekerja secara antagonis.<o:p></o:p></span></div>
<a name='more'></a><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Siklus pertemuan dan
perpisahan ini terus terjadi dalam kehidupan seseorang dan dalam bergulirnya
kehidupan di sekitar kita, semua silih berganti menggantikan yang lama dengan
yang baru, menghapuskan yang sudah berlalu dengan sesuatu yang belum pernah
kita temui. Siapa pun dia pasti mengalaminya. Pertemuan biasanya diwarnai
dengan hal-hal yang indah dan membahagiakan, banyak cerita yang dapat
dituliskan di <i>diary </i>kehidupan
mengenai kisah-kisah pertemuan kita. Sebaliknya perpisahan justru lebih banyak
didominasi oleh kesedihan, keharuan, dan linangan air mata. Sehingga tak
sedikit orang yang enggan menuliskan cerita perpisahan di catatan kecil harian
mereka.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Mungkin aku juga salah
seorang yang harus menghadapi siklus ini. Pertemuan dan perpisahan yang silih
berganti dengan setiap orang membuat hidup ini lebih berwarna, lebih indah
untuk dijalani. Namun, andai kata itu bisa dihapus dari kamus kehidupan ini, aku
akan segera menekan tombol <i>delete</i>
secara permanen, karena seperti kebanyakan orang yang juga tidak suka dengan
kata perpisahan. Namun kata itu sepertinya adalah kata <i>default</i> di dalam program kehidupan setiap manusia, sehingga
mustahil untuk dihilangkan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Kini aku telah sampai
kembali di penghujung malam. Ku singkirkan almanak di atas meja komputer agar
aku tidak lagi menghitung berapa malam yang harus ku lewati. Penantian yang
berkepanjangan adalah hal yang cukup membuat diri ini merasa sakit. Menunggu pertemuan
kembali adalah hal yang berat dan menegangkan. Walaupun kata orang, penantian
bisa menjadi hal yang membahagiakan bila kita menikmatinya dan mengisinya
dengan hal yang bermanfaat. Namun, bagiku ini sangat sulit untuk dinikmati. Perpisahan
yang berat, tak hanya membuat jarak dan ruang namun juga meninggalkan noda di
hati. Tapi hal tersebut harus dijalani demi menggapai sebuah mimpi, menunaikan
janji yang sempat terucap. Kita memang harus berjarak, layaknya sebuah spasi
yang akan memberikan makna kepada sebuah kalimat. Ruang kembali memisahkan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<i><span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">"Manusia tidak dapat menuai filosofi arti kata
memiliki sampai dia merasakan perpisahan yang menyedihkan dan yang mampu
membuka pikirannya, merasakan kesabaran yang pahit dan kesulitan yang
menyedihkan"</span></i><i><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></i></div>faizulfikrihttp://www.blogger.com/profile/18399844821004682703noreply@blogger.com3